Usai Bertemu Gus Mus, Prabowo Subianto Tanggapi Santai Soal Pencapresan
Prabowo Subianto memberikan penjelasan, usai silaturahmi kepada Gus Mus, hari Minggu (06/11).
Prabowo Subianto memberikan penjelasan, usai silaturahmi kepada Gus Mus, hari Minggu (06/11).

Rembang – Menteri Pertahanan yang juga calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Minggu siang (06 November 2022) bertemu dengan ulama Kiai Mustofa Bisri atau Gus Mus. Prabowo menanggapi santai, saat ditanya wartawan apakah ada kaitannya dengan pencapresan.

Prabowo Subianto tiba di Rembang, Jawa Tengah dengan menggunakan helikopter dan mendarat di lapangan sepak bola Stadion Krida Rembang.

Ia didampingi Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani dan sejumlah pengurus partai tingkat provinsi maupun kabupaten.

Rombongan selanjutnya menuju kediaman ulama Gus Mus di kompleks Pondok Pesantren Roudlotut Thalibin Leteh, Rembang. Sekira 1,5 jam Prabowo Subianto berada di dalam kediaman Gus Mus, termasuk menikmati makan siang bersama.

Seusai pertemuan, Prabowo mengatakan kedatangannya hanya silaturahmi biasa. Apalagi ia sudah cukup lama tidak silaturahmi ke kediaman Gus Mus. Seingatnya, terakhir kali tahun 2014 silam.

Menurut Prabowo, niat untuk sowan Gus Mus, sebenarnya telah direncanakan sejak lama. Tapi beberapa kali tertunda, karena jadwal yang belum sesuai.

“Saya niat berapa kali, waktunya nggak cocok. Saya bisanya hari libur, beliau juga banyak kegiatan. Alhamdulillah hari ini bisa diterima. Sowan sebagai sesepuh, sebagai kiai, kita minta masukan-masukan untuk yang terbaik kedepan, “ tuturnya.

Dalam pertemuan tersebut, Prabowo mendapatkan pesan dari Gus Mus agar selalu mengutamakan kepentingan rakyat dan bertindak sebagai seorang negarawan.

“Beliau ingatkan kita untuk selalu bertindak mementingkan negara, mementingkan yang besar, mementingkan rakyat dan negara. Bertindak sebagai negarawan, pesan beliau ke saya dari dulu, “ imbuh Prabowo.

Saat ditanya apakah masalah pencapresan juga disinggung, Prabowo menanggapi tidak ada pembicaraan mengenai hal itu. Bahkan Prabowo sempat tertawa lepas.

“Ndak perlu disinggung, karena pak Kiai sudah mengerti. Terima kasih, terima kasih semua, “ ungkap Prabowo diselingi tawa khasnya, sambil berpamitan.

Sebelumnya, Partai Gerindra sempat mendeklarasikan koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), untuk menghadapi Pemilu Presiden 2024 mendatang.

Gus Mus sendiri adalah salah satu ulama yang dulunya merupakan pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), bersama Gus Dur dan sejumlah tokoh ulama lain. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan