Kaliori – Hujan deras yang turun pada Selasa (01 November 2022) malam, mengakibatkan sejumlah Desa di Kecamatan Kaliori dan Kecamatan Sumber terendam banjir.
Setidaknya ada 5 Desa yang tergenang banjir di Kecamatan Kaliori, yaitu Desa Kuangsan, Wiroto, Sidomulyo, Pengkol dan Babadan. Sedangkan di Kecamatan Sumber, wilayah Desa Megulung juga sempat mengalami banjir.
Seorang warga Desa Kuangsan, Ali Santoso menjelaskan hujan deras turun sekira 2 jam lamanya, sejak pukul 21.00 sampai pukul 23.00 WIB. Puncaknya pada pukul 00.00, ketinggian air mencapai sekira 1 meter.
“Banjir hampir menyeluruh mas, mulai gapura masuk desa sampai jembatan Randugosong. Aliran airnya juga cukup deras,” tuturnya.
Menurut Ali, banjir kali ini lebih besar dibandingkan banjir yang terjadi beberapa minggu yang lalu. Namun karena sudah terbiasa, warga Desa Kuangsan tidak merasa panik. Genangan air sendiri mulai berangsur surut pada Rabu (02 November 2022), sekira pukul 07.00 WIB.
“Orang sini sudah terbiasa jadi ya nggak panik. Ini juga dapat kiriman air dari embung Grawan dan Banyukuwung mas, infonya embung dibuka karena debit air penuh,” pungkasnya Ali.
Sementara itu kondisi berbeda terjadi di Desa Babadan. Hujan deras hanya mengakibatkan banjir dibeberapa titik.
Dihubungi melalui telepon, Kepala Desa Babadan, Lastari mengatakan banjir hanya terjadi diwilayah RW 3 saja. Itupun air tidak sampai masuk kerumah warga. Dalam kurun waktu 3 jam air sudah mulai surut.
“Alhamdulillah sini nggak parah mas. Banjir cuma di RW 3 aja itupun cuma 3 jam sudah surut,” ujar Lastari.
Pasca kejadian tersebut, BPBD bersama pemerintah Desa dan Kecamatan, serta aparat TNI/POLRI turun memantau lokasi banjir, guna melakukan langkah – langkah penanganan. (Wahyu Adi).
