Thong-Thong Lek Siap Digelar, Ini Syarat Penonton Yang Boleh Masuk
Daftar peserta thong-thong lek. 9 kelompok pentas di hari pertama, 6 lainnya pada hari kedua.
Daftar peserta thong-thong lek. 9 kelompok pentas di hari pertama, 6 lainnya pada hari kedua.

Rembang – Pihak Polres Rembang akhirnya memberikan izin pelaksanaan lomba musik tradisional thong-thong lek di dalam Taman Kartini Rembang, Rabu – Kamis (27-28 April 2022).

Kabag Operasional Polres Rembang, Kompol Moch. Mansyur menjelaskan pihaknya mengizinkan, dengan syarat penyelenggara mengantongi surat persetujuan dari Satgas Covid-19 Kabupaten dan wajib memenuhi protokol kesehatan. Mengingat saat ini status pandemi belum dicabut pemerintah.

“Meski sudah longgar ya, tapi ini kan masih pandemi, belum endemi, “ ujarnya, Senin (25 April 2022).

Penonton dan peserta yang boleh masuk ke dalam Taman Kartini juga dibatasi, maksimal 1.500 orang. Hal itu untuk menghindari terlalu membludaknya kerumunan.

“Kalau kapasitas maksimal nya kan 5 Ribu orang, ini dibatasi maksimal 1.000 – 1.500, “ imbuh Mansyur.

Sedangkan personil polisi yang dikerahkan sebanyak 50 orang. Mereka nantinya akan fokus melakukan pantauan selama lomba, terutama setelah acara. Peserta yang akan keluar lokasi lomba diberi jarak waktu, sehingga tidak bersamaan.

“Untuk antisipasi kemungkinan adanya gesekan juga mas, “ bebernya.

Sementara itu, Mochamad Khairur Rifai dari pihak pelaksana kegiatan lomba thong-thong lek menjelaskan pintu masuk dibagi menjadi 2 titik. Untuk pintu barat, khusus peserta thong-thong lek, sedangkan pintu timur diperuntukkan bagi penonton.

“Memang benar untuk penonton dibatasi maksimal 1.000 orang, yang 500 peserta dan panitia. Penonton masuk gratis, “ kata Rifai.

Pria warga Perumahan Turusgede Rembang ini menambahkan pihaknya bekerja sama dengan Dinas Komunikasi Dan Informatika untuk memasang label Peduli Lindungi di pintu masuk. Penonton yang boleh menyaksikan thong-thong lek, minimal sudah vaksin 2 kali.

“Kalau vaksin baru sekali, belum boleh. Kita juga siapkan gerai vaksin bagi penonton yang ingin vaksin booster, kerja sama dengan BKIA Polres, “ terangnya.

Total peserta thong-thong lek tahun ini sebanyak 15 kelompok, dibagi dalam 2 hari pementasan. Pada hari pertama, Rabu (27/04) lomba diikuti 9 group, kemudian hari kedua, Kamis (28/04) sebanyak 6 group, dilanjutkan dengan pengumuman pemenang.

“Yang hari kedua ada tambahan hiburan, sambil menunggu pengumuman dewan juri. Rencananya pak Bupati dan Forkopimda akan hadir di hari kedua lomba, “ pungkasnya.

Lomba dimulai pukul 20.00 dan selesai pukul 22.00 Wib. Masing-masing kelompok menyanyikan lagu wajib “Ayo Kita Sahur”, sedangkan untuk lagu pilihan Parikan Jawa, Kelayung-Layung dan Sholawat Allahul Khafi. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan