

Rembang – Pihak rumah sakit dr. R. Soetrasno Rembang berencana memanfaatkan bangunan baru, untuk menampung lonjakan pasien penderita demam berdarah.
Direktur rumah sakit dr. R. Soetrasno, Agus Setyo Hadi Purwanto menuturkan gedung baru tersebut berada di bagian selatan. Ia menyiapkan lantai I, guna mengantisipasi semakin bertambahnya pasien. Pihaknya menegaskan tidak akan menolak pasien, meski kondisi bangsal perawatan saat ini cukup padat.
“Pasien datang tetap akan dilayani dengan baik. Nanti kami sampaikan pasien akan memutuskan dirawat di situ apa pindah ke rumah sakit lain. Jika lonjakan pasien masih terus terjadi, insyallah kami memfungsikan gedung baru di lantai satu, “ ungkapnya.
Agus menambahkan kapasitas rumah sakit dr. R. Soetrasno sebanyak 298 tempat tidur. Lebih dari 90 % terisi. Khusus bangsal anak yang berjumlah 33 tempat tidur, sudah penuh. Bahkan untuk pasien anak – anak, meluber ada yang dirawat di ruangan lain.
“Kalau yang kosong ruangan bayi, kemudian yang datang pasien dewasa, kan nggak mungkin masuk ruang bayi. Tapi yang jelas 90 % terisi. Memang akhir – akhir ini pasien demam berdarah meningkat. Anak – anak mendominasi. Ketika bangsal anak penuh ya masuknya dirawat di ruang lain, “ imbuh Agus.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang, Purwadi Samsi menjelaskan pihaknya mendapatkan permintaan peminjaman tempat tidur darurat yang biasa dipakai di lokasi pengungsian, seiring dengan peningkatan jumlah pasien.
“Ada yang dari Puskesmas Kragan II di Desa Pandangan. Ada pula kemarin dari rumah sakit dr. R. Soetrasno. Sifatnya pinjam sementara, menyesuaikan jumlah pasien, “ tandasnya. (Musyafa Musa).