Usai Revitalisasi, Pedagang Pasar Lasem Justru Lontarkan Keresahan
Aktivitas pedagang Pasar Lasem, selama pengerjaan proyek revitalisasi. (facebook).
Aktivitas pedagang Pasar Lasem, selama pengerjaan proyek revitalisasi. (facebook).

Lasem – Pedagang Pasar Lasem belakangan ini resah, lantaran muncul isyu tambahan pedagang baru yang belum pernah berjualan di tempat tersebut.

Mulyono, seorang pedagang menjelaskan Pasar Lasem direnovasi untuk bangunan menghadap ke timur dan menghadap ke barat. Ia menyoroti yang menghadap ke barat. Pada awalnya ditempati 9 orang, namun kini tersiar kabar akan bertambah dan diisi oleh orang lain yang belum pernah berjualan di lokasi itu. Menurut Mulyono, kalau sampai terjadi selisih jumlah pedagang tanpa ada musyawarah, dikhawatirkan rawan memicu perselisihan. Apalagi kondisi pasar sudah sepi.

“Penginnya yang menempati ya tetap 9 orang itu. Tapi saya denger – denger kok ada tambahan mau masuk, katanya beli ato gimana, kurang tahu saya. Itu kebetulan lapak tempat jualan, ya rata – rata 0,5 meteran, “ kata Mulyono.

Menanggapi keluhan itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan UMKM Kabupaten Rembang, Akhsanudin menjelaskan renovasi Pasar Lasem baru saja selesai. Menyangkut penempatan pedagang, belum dilakukan secara riil. Prinsipnya, bagi pedagang lama akan diprioritaskan. Jika muncul isyu calon pedagang baru akan masuk, pihaknya perlu menelusuri kebenarannya.

Akhsanudin menyatakan ada ketentuan dalam Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati yang memperinci penempatan pedagang. Manakala terjadi sisa kelebihan tempat, tidak serta merta dengan mudah bisa masuk berjualan.

“Kami perintahkan kepada kepala pasar untuk menindaklanjuti. Masalahnya belum ada penempatan pedagang. Lha kok memang ada sisa tempat jualan, kan ada tekhnisnya sendiri. Tujuan kami merevitalisasi pasar, biar tempatnya lebih nyaman. Ya pedagangnya, ya pembelinya, “ beber Akhsanudin.

Sebelumnya revitalisasi Pasar Rakyat Lasem dialokasikan anggaran senilai Rp 1,2 Miliar pada APBD Kabupaten Rembang tahun 2018. Proyek dimenangkan oleh CV. Ikon dari Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. (Musyafa Musa).

News Reporter

1 thought on “Usai Revitalisasi, Pedagang Pasar Lasem Justru Lontarkan Keresahan

Tinggalkan Balasan