Rembang – PSIR Rembang sukses menundukkan tim Persita Tangerang 2 – 0, dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Krida Rembang, Minggu sore (08 Juli 2018). Hasil itu merupakan kemenangan pertama Laskar Dampo Awang, julukan PSIR.
Ketika babak pertama berlangsung, kedudukan masih imbang 0 – 0. Memasuki babak kedua, pemain PSIR Rembang langsung menggebrak melalui serangan cepat. Ketika terjadi kemelut di depan gawang Persita, stiker PSIR, Koko Hartanto sukses menceploskan bola ke gawang lawan. Tepatnya pada menit ke 47, skor berubah menjadi 1 – 0.
Gelombang serangan tuan rumah tidak mengendor. Lewat skema umpan – umpan pendek, Koko Hartanto sempat merepotkan barisan pertahanan Persita, hingga ia dijatuhkan di luar kotak penalti. PSIR mendapatkan hadiah tendangan bebas yang diambil oleh Ardianto Agung Wicaksono pada menit ke 69. Tendangan sangat keras, membentur badan bek Persita, membuat arah bola berbelok dan membuahkan gol tambahan. Skor 2 – 0 bertahan sampai wasit meniupkan peluit panjang.
Pelatih Persita Tangerang, Elly Idris mengaku dari awal sempat memathok hasil seri. Namun target itu gagal, karena para pemainnya tampil tidak seperti biasa. Terkait dengan dua gol tuan rumah, Elly menganggap wajar.
“Saya kira pemain tuan rumah cukup bagus ya. Tadi waktu tertinggal 1 gol kita berusaha menekan. Tapi pemain PSIR mampu menambah gol. Yang kedua tadi membentur pemain kami, laju bola berubah, ya sudah mau gimana lagi. Cuman saya heran saja, kenapa anak – anak tampilnya seperti ini, “ ujar Elly.
Sementara itu, pelatih PSIR Rembang, Hadi Surento mengakui ketika babak kedua, pihaknya langsung mengubah formasi menjadi 4 – 3 – 3, dari yang semula 4 – 2 – 3 – 1. Ternyata dengan 3 striker, hasilnya menambah daya dobrak serangan.
“Bisa saja pola ini kami patenkan, ketika laga kandang pake 4 – 3 – 3. Tapi pada waktu pertandingan away, jadi 4 – 2 – 3 – 1. Yang jelas saya sangat mengapresiasi kerja keras para pemain, sehingga kita mampu bangkit, “ tuturnya.
Soal kapan 9 orang pemain PSIR dari luar daerah yang belum datang, mau kembali memperkuat PSIR, Hadi Surento menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen. Kebetulan baru 1 orang pemain dari Kepulauan Sangihe Sulawesi, Said Mardjan yang mengkonfirmasi siap datang ke Rembang. Namun bek kiri itu terkendala belum mengantongi tiket perjalanan. (MJ – 81).
