Kodim Rembang Menjadi Peraih Penghargaan Terbanyak, Dalam TMMD Reguler Ke-121
Komandan Kodim Rembang, Letkol Infanteri Yudhi Yahya bersama dua wartawan menyabet juara dari 5 kategori dalam kegiatan TMMD Reguler ke-121.
Komandan Kodim Rembang, Letkol Infanteri Yudhi Yahya bersama dua wartawan menyabet juara dari 5 kategori dalam kegiatan TMMD Reguler ke-121.

 

Jakarta – Kodim 0720 Rembang Jawa Tengah menorehkan sejarah, selama pagelaran Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 yang berlangsung di Desa Labuhan Kidul Kecamatan Sluke, tahun 2024.

Kodim Rembang menyabet 5 kategori juara, sekaligus menasbihkan sebagai Kodim peraih juara terbanyak se-Indonesia.

Bahkan saat penyerahan penghargaan di Mabes TNI Angkatan Darat, hari Kamis (19 September 2024), jajaran Kodim Rembang langsung menyedot perhatian dari sejumlah perwira tinggi TNI AD.

Komandan Kodim Rembang, Letkol Infanteri Yudhi Yahya membeberkan kelima penghargaan tersebut meliputi :

1. Juara III Dansatgas TMMD

2. Juara II karya jurnalistik media cetak kategori Dansatgas

3. Juara I karya jurnalistik media elektronik kategori wartawan (iNews TV)

4. Juara II karya jurnalistik media cetak kategori wartawan (Radar Kudus)

5. Juara II media lain-lain (Kodim Rembang berinovasi menampilkan tayangan TMMD di Bioskop Cinema Star Cineplex Ultima Pati)

Letkol Yudhi mengungkapkan prestasi ini tak lepas dari kerja sama dengan semua pihak di Kabupaten Rembang.

“Kami patut berbangga, karena selain TMMD memberikan manfaat langsung untuk masyarakat Desa Labuhan Kidul, lima penghargaan ini juga turut mengharumkan nama Kabupaten Rembang di tingkat nasional. Soalnya 50 an Kodim yang menggelar TMMD Reguler ke-121, dilombakan oleh TNI AD,” terangnya.

Sementara itu, Asisten Teritorial (Aster) Kepala Staf Angkatan Darat, Mayor Jenderal TNI Joko Hadi Susilo menyampaikan selain menyerahkan penghargaan kepada para pemenang TMMD ke-121, pihaknya juga mengadakan rapat koordinasi teknis (Rakornis) TMMD Reguler ke-122 yang akan berlangsung pada awal Oktober 2024.

“TMMD reguler ini semoga ikut mempercepat program pembangunan, terutama di wilayah-wilayah pelosok. Termasuk dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, mulai dari sarana air bersih maupun infrastruktur,” kata Mayjen Joko.

Pada Rakornis tersebut, dipaparkan pula seputar masalah irigasi dari pejabat Kementerian Pertanian, serta pemanasan global berdampak pada kerawanan pangan, dari Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan.

Dua hal itu, diharapkan nantinya bisa dikombinasikan dalam pemetaan program-program TMMD. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan