Bupati : “Semoga Sejahtera Dunia Akhirat…”
Bupati Rembang, Abdul Hafidz didampingi pihak Baznas dan UPZ Semen Gresik memberangkatkan kendaraan pembawa paket Sembako, Kamis siang (09/09).
Bupati Rembang, Abdul Hafidz didampingi pihak Baznas dan UPZ Semen Gresik memberangkatkan kendaraan pembawa paket Sembako, Kamis siang (09/09).

Rembang – Karyawan pabrik semen PT Semen Gresik menggalang dana melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ), untuk selanjutnya diwujudkan dalam bentuk paket Sembako.

Kepala Unit Komunikasi Dan CSR PT Semen Gresik, Dharma Sunyata menjelaskan terkumpul 728 paket Sembako. Setelah itu, dibagikan kepada masyarakat di sekitar pabrik semen, meliputi Kecamatan Gunem, Bulu dan wilayah Ngampel – Blora.

“Untuk saat ini kita prioritaskan kepada warga di sekitar pabrik. Kami berharap kedepan jumlah yang dikumpulkan UPZ akan semakin bertambah, sehingga pembagian bisa diperluas keluar ring 1 pabrik semen, “ kata Dharma.

Pelepasan paket Sembako dengan menggunakan 3 kendaraan bak terbuka, diberangkatkan Bupati Rembang, Abdul Hafidz dari halaman rumah dinas Bupati, Kamis siang (09 September 2021). Tampak hadir pula Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Rembang, Abdul Wahid Hasbi.

Hasbi mengaku lega Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Rembang sudah turun ke level 2 dan dimungkinkan turun lagi ke level 1.

Ia mengingatkan pandemi Covid-19 bisa mereda, salah satunya karena masyarakat giat bersedekah kepada umat yang membutuhkan.

“Kata Rasulullah, obati penyakit kalian dengan sedekah. Sedangkan dari pemerintah mendorong vaksinasi terus berjalan, jadi ada ikhtiar lahir dan batin, “ ungkapnya.

Sementara itu Bupati Rembang, Abdul Hafidz menyampaikan bahwa zakat dan sedekah menjadi pertanda bahwa Islam memperhatikan masalah kemiskinan. Kalau upaya semacam ini digiatkan sampai tingkat bawah, maka kemiskinan akan cepat terentaskan.

“Nampak jelas Islam adalah solusi. Maka kami berharap Baznas bisa mendapatkan sumber-sumber secara masif dari orang yang punya kewajiban. Kalau dikembangkan sampai perorangan, maka tidak ada yang namanya kesusahan, “ papar Bupati.

Hafidz juga menyampaikan terima kasih kepada karyawan Semen Gresik, yang telah berinisiatif melakukan kebaikan di tengah pandemi. Menurutnya, kalau hanya mengandalkan uang negara, tidak akan mampu.

“Ini luar biasa. Semoga amal-amal baik yang sudah diberikan oleh karyawan Semen Gresik, akan menjadi pintu masuk menuju sejahtera dunia akhirat, “ pungkas Bupati. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan