Rembang – Pemerintah Kabupaten Rembang menargetkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Rembang mencapai 2 Juta orang pada tahun 2019.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengaku optimis target tersebut dapat tercapai, karena sektor pariwisata semakin menggeliat, belakangan ini. Ia membeberkan pada awalnya per tahun, rata-rata tingkat kunjungan wisatawan kurang dari 1 Juta orang. Kemudian pada tahun 2018 menembus angka 1,9 Juta, didominasi warga luar daerah.
Angka itu sebenarnya sudah melampaui 2 Juta orang, karena obyek-obyek wisata yang dikelola oleh desa, mayoritas menghitung berdasarkan sepeda motor maupun mobil yang masuk. Bukan dihitung setiap kepala pengunjung.
“Jadi kalau target 2 Juta, ya bisa tercapai. Soalnya selama ini obyek wisata di desa-desa yang ditarik tiket masuk, bukan per orangnya. Tapi tiket masuk menghitung dari parkir sepeda motor maupun mobil. Jadi kalau dirinci per kepala, ya lebih dari 2 Juta orang, “ terang Hafidz.
Bupati menambahkan Pemkab Rembang tidak terlalu berharap banyak bisa memperoleh pendapatan asli daerah (PAD), dari menjamurnya obyek wisata yang ditangani pihak desa.
Justru ia lebih menitikberatkan pada dampak ikutan yang ditimbulkan, salah satunya pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar. Tujuan akhirnya, dapat mengurangi angka kemiskinan. (Musyafa Musa).