Bulu – Kebakaran terjadi di Dusun Punggul Desa Sendangmulyo, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang, Jum’at dini hari (21 Juni 2019).
Posko pemadam kebakaran Pemkab Rembang menerima laporan peristiwa tersebut sekira pukul 00.50 dini hari. Setelah itu petugas pemadam langsung bergegas menuju lokasi kejadian.
Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Dan Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Rembang, Wiyoto menuturkan pihaknya mengirimkan 1 unit armada pemadam dan 3 unit truk tangki penyuplai air. Saat tiba, api masih dalam kondisi cukup besar.
“Kebetulan ada warga Sendangmulyo di pasar Rembang, ditelfon tetangganya ngasih tahu ada rumah terbakar. Lha orang di pasar tadi, langsung laporan ke sini. Kami segera bergegas ke TKP, “ bebernya.
Rumah yang terbakar totalnya 8 unit rumah, dimiliki 4 orang warga. Masing-masing milik Suwono, kemudian menjalar ke rumah Reso, rumah milik Sukawi dan kediaman Remi.
“Waktu laporan pertama kali itu, ngomongnya 3 rumah sudah ludes. Lha untuk sampai sana, perjalanan kan jauh. Kira-kira butuh waktu 25 menit baru tiba. Begitu tiba, sudah 8 rumah yang terbakar. Banyaknya masyarakat juga menyulitkan kami menuju titik kebakaran, “ kata Wiyoto.
Wiyoto menimpali dengan dibantu masyarakat setempat, pemadaman baru selesai sekira pukul 04.00 pagi dini hari menjelang Subuh. Truk tangki penyuplai harus bolak-balik mengambil air, lantaran kobaran api cukup besar.
“Soalnya di dalam rumah itu ada barang-barang yang mudah terbakar, seperti jerami, tabung gas elpiji dan ada pula sepeda motor ikut habis. Kita bolak-balik ambil air dari embung di sekitar kampung. Total butuh 7 tangki air, “ terangnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sedangkan nilai kerugian ditaksir mencapai hampir Rp 600 Juta.
Dihubungi terpisah, Kapolsek Bulu, AKP Sukiyatno memaparkan berdasarkan hasil olah TKP, diduga penyebab kebakaran karena hubungan pendek arus listrik. Sebelum kebakaran meluas, sempat muncul api di atas pesawat televisi di dalam rumah Suwono. (Musyafa Musa).