Detik-Detik Hilangnya Alfi, Begini Kesaksian Warga Terdekat Dari TKP
Orang tua korban masih shock, atas hilangnya Alfi Khairunafiah.
Orang tua korban masih shock, atas hilangnya Alfi Khairunafiah.

Sarang – Kasus balita perempuan berumur 2,5 tahun, Alfi Khairunafiah warga Desa Temperak, Kecamatan Sarang yang hilang, masih menyisakan misteri. Lalu bagaimana keterangan dari saksi di dekat TKP, menjelang detik-detik hilangnya Alfi ?

Alfi Khairunafiah dilaporkan hilang saat bermain di teras rumah neneknya, Zaenab. Persis di depan kediaman Zaenab, terdapat toko milik Chumaidah (59 tahun). Di belakang toko Chumaidah, hanya berjarak sekira 60 an Meter, sudah akses jalur Pantura Semarang – Surabaya.

Kepada Reporter R2B, Chumaidah mengaku sebelum kejadian sama sekali tidak melihat orang asing melintas, karena posisinya sedang tiduran di samping toko dan tidak bisa memantau kondisi depan toko. Begitu pula suara-suara mencurigakan, dirinya juga tidak mendengar. Chumaidah baru menyadari Alfi Chairunafiah hilang, saat neneknya Zaenab mendatangi tokonya, sekaligus menanyakan keberadaan sang cucu. Tak berselang lama, situasi sekitar TKP ramai oleh kerumunan masyarakat.

“Nggak tahu sama sekali, soalnya saya tiduran di situ. Tahunya saya mbahe tanya ada genduk jajan disitu nggak, saya jawab nggak. Saya kemudian tiduran lagi, terus mbahe keluar dari sini dan ada rame-rame. Memang bener, sini rumahnya pepet-pepetan, tapi saya nggak tahu mas, “ tutur Chumaidah.

Sekretaris Desa Temperak, Kecamatan Sarang, Nurul Jannah mengatakan semenjak laporan Alfi Khairunafiah hilang, pihak desa sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membantu.

Ditanya adakah warga sekitar yang dicurigai terlibat menculik anak tersebut? Menurutnya tak bisa gegabah menuduh tanpa bukti. Namun ia membenarkan sempat ada seorang warga di kampungnya didatangkan ke balai desa, untuk dimintai keterangan oleh aparat kepolisian. Namun terlibat atau tidak, merupakan kewenangan polisi menentukan. Hanya saja kalau melihat perkembangan Alfi Khairunafiah tak kunjung ditemukan, belum ada pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka.

“Sempat ada yang dimintai keterangan oleh polisi. Tapi terlibat atau tidak, kan kita selaku perangkat desa nggak tahu. Nggak paham bagaimana hasilnya. Ya tunggu saja penyelidikan lebih lanjut. Polisi yang lebih berwenang kan, “ terangnya.

Nurul Jannah menambahkan saat ini pihaknya lebih mengoptimalkan penyebarluasan informasi tentang anak hilang kepada masyarakat. Alfi Khairunafiah memiliki ciri-ciri perawakan tubuh kecil, rambutnya tipis kemerah-merahan, kemudian terakhir kali mengenakan kaos orange dan celana berwarna pink. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan