Kebakaran Ludeskan Rumah Janda, Anak Turut Jadi Korban
Kebakaran rumah di Desa Jadi, Kecamatan Sumber, Senin malam.
Kebakaran rumah di Desa Jadi, Kecamatan Sumber, Senin malam.

Sumber – Kebakaran meludeskan sebuah rumah milik janda berusia lanjut di Desa Jadi, Kecamatan Sumber, Senin (26/11) sekira pukul 18.15 Wib.

Rumah yang ludes milik Sulasi (75 tahun), di kawasan RT 02 RW 02. Menurut hasil olah TKP kepolisian, awalnya listrik PLN yang menuju Desa Jadi padam. Setelah itu, Sulasi menyalakan lampu teplok berbahan bakar solar. Diduga lampu teplok terjatuh, kemudian solarnya tumpah. Dalam waktu sekejap, api langsung menyambar ke dinding rumah yang terbuat dari papan kayu.

Kobaran si jago merah memicu kebakaran besar. Anak Sulasi, Sarjan yang mengetahui kebakaran tersebut berusaha menolong Sulasih yang sempat terjebak di dalam rumah. Sarjan berhasil menyelamatkan ibunya, tapi ia menderita luka pada bagian kepala, karena tertimpa atap genteng rumah. Yang bersangkutan dibawa ke Puskesmas Sumber, untuk mendapatkan perawatan.

Seorang relawan, Minan mengatakan saat berada di lokasi kejadian, masyarakat sempat susah mencari air. Diperparah lagi dengan kondisi rumah berada di dalam gang sempit. Tak berselang lama petugas pemadam kebakaran datang.

“Lha wong warga Jadi saja sudah banyak yang ngangsu, cari air susah. Ya hanya sedikit bantuan air dari warga. Barulah ketika petugas Damkar Pemkab Rembang tiba, akhirnya 1 rumah itu bisa ditangani, “ bebernya.

Minan menambahkan posisi rumah memang berhimpitan dengan rumah warga lainnya. Maka dalam situasi kacau, warga terpaksa merobohkan bangunan kandang di belakang rumah yang terbakar, agar api tidak meluas.

“Di samping kiri ada rumah tembok, di samping kanan terdapat rumah warga sama pepohonan. Lha di belakang itu kandang sapi dirobohkan, biar nggak menjalar ke rumah lain. Kabarnya dua ekor sapi bisa diselamatkan keluar kok, “ imbuh Minan.

Proses pemadaman api berakhir sekira pukul 19.30 Wib. Rumah yang terbakar berukuran 8 x 10 Meter. Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp 20 an Juta. Pasca kebakaran, saat ini pemilik rumah, Sulasi mengungsi ke rumah anaknya. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan