Liga 2 : Bawa 16 Pemain, Ini Target PSIR Melawat Ke Riau
Para pemain PSIR Rembang berangkat ke Riau. Saat di bandara ketemu dengan penyanyi, Anji dan menyempatkan foto bareng.
Para pemain PSIR Rembang berangkat ke Riau. Saat di bandara ketemu dengan penyanyi, Anji dan menyempatkan foto bareng.

Rembang – Tim PSIR Rembang melawat ke Stadion Khaharuddin Nasution Rumbai Riau, untuk menghadapi PSPS Pekanbaru, dalam pertandingan perdana Liga 2, Selasa (24 April 2018). 16 orang pemain berangkat Minggu malam melalui Bandara Juanda Surabaya.

Media Officer PSIR Rembang, Daryono menjelaskan Laskar Dampo Awang siap menurunkan skuad inti. Tidak ada satupun pemain mengalami cedera. Pemain sayap Zaenal Arifin “Cheng” yang sempat sakit, dikabarkan sudah pulih dan siap tampil. PSIR menargetkan mampu meraih poin. Kalau melihat kekuatan lawan, minimal mampu seri.

“Bismillahirohmanirrokhim ini pertandingan pertama. Targetnya bisa meraih poin, karena kita sudah mengukur kekuatan lawan, melalui beberapa uji coba yang mereka gelar. Soal skuad pemain, nggak ada masalah. Semua siap tampil, “ jelasnya.

Daryono mengakui sering kali ketika bermain tandang keluar pulau Jawa dan tidak disiarkan langsung oleh TV, publik pecinta sepak bola di Kabupaten Rembang kesulitan memantau jalannya pertandingan. Maka ia akan berusaha koordinasi dengan media officer PSPS, untuk mengetahui hasil pertandingan secepatnya.

Khusus siaran langsung Liga 2, hak siarnya dipegang oleh TV One. Sampai hari Senin (23/04) belum menerima jadwal rinci, pertandingan mana saja yang akan disiarkan. Tapi ia mengingatkan sekarang ini ada regulasi ketat. Di luar TV One, wartawan dari TV lain dilarang mengambil gambar.

“Soal kesulitan akses pertandingan tandang bagi warga di Rembang, kita akui. Sebenarnya Media Officer harus mendampingi tim, termasuk laga tandang luar daerah. Cuman tim sendiri membatasi personel yang ikut, apalagi keluar Jawa. Mengingat anggaran terbatas. Solusinya coba kita tanyakan sama Media Officer di sana atau perwakilan PSIR via telefon, seputar jalannya pertandingan, “ imbuh Kepala Desa Waru, Rembang ini.

Sementara itu, pelatih PSIR Rembang, Uston Nawawi menyampaikan para pemainnya tidak akan memilih strategi fokus bertahan. Justru lini tengah akan diperkuat, sehingga memberikan keseimbangan antara bertahan dan membantu serangan, utamanya saat serangan balik.

“Pemain baru saja tiba di Pekanbaru Senin siang. Sore ini kita akan mencoba lapangan, “ ucap Uston. (MJ – 81).

News Reporter

Tinggalkan Balasan