Rembang – Jajaran pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Rembang periode 2023 – 2027 dilantik di Pendopo Museum Kartini Rembang, Selasa siang (27 Februari 2024).
Ketua KONI Kabupaten Rembang, Afif Hartiyadi menjelaskan tiga prioritas yang menjadi program utama adalah perbaikan sarana pra sarana olahraga, memasyarakatkan olahraga dan meningkatkan prestasi.
“Kita fokus mendorong Pemda dengan stake holdernya untuk memperbaiki sarana pra sarana. Setelah itu menggalakkan olahraga, baru bicara prestasi,” tuturnya.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengaku pihaknya selama ini belum begitu memperhatikan prestasi olahraga, karena ingin lebih dulu mengutamakan penurunan angka kemiskinan.
“Sadar dan sesadar sesadarnya, selama saya pimpin belum mampu mensejajarkan prestasi olahraga dengan daerah lain. Yang namanya pemimpin pasti ada pilihan, mana yang harus kita dahulukan. Sejak tahun 2011 kemiskinan di Kab. Rembang di atas 25 %. Kalau kita bandingkan dengan Kudus kemiskinan tinggal 6 %, Jepara 7 %. Rembang hari ini masih 14 %,” ungkapnya.
Meski demikian Hafidz berjanji pada perencanaan tahun 2024 yang akan dilaksanakan di tahun 2025, pihaknya siap memperbaiki fasilitas olahraga, seperti Stadion Krida dan GOR Mbesi Rembang, dengan alokasi anggaran sekira Rp 5 Miliar.
“Jangan khawatir, perencanaan di 2024 ini akan memperlihatkan keolahragaan, Stadion sama GOR akan kita perbaiki. Kita siapkan 5 Miliar di sana nanti,” tandas Bupati.
Susunan kepengurusan KONI Kabupaten Rembang secara lengkap diantaranya :
Pelindung : Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Dandim, Kapolres, Ketua Pengadilan Negeri, Kepala Kejaksaan Negeri dan Ketua Pengadilan Agama.
Dewan Penyantun : Ketua Supriyadi Eko Praptomo (Wakil Ketua DPRD), Sekretaris Vivit Dinarini Atnasari (mantan Ketua Umum KONI 2019 – 2023), Dumadiyono (Anggota DPRD dari Hanura).
Dewan Kehormatan : Bisri Cholil Laqouf (Wakil Ketua DPRD), Sutarjo (mantan Ketua Umum KONI) dan Vivit Dinarini Atnasari.
Ketua Umum : Afif Hartiyadi (mantan Sekretaris Umum KONI 2019 – 2023)
Wakil Ketua Umum I : Purwadi Samsi (pensiunan pegawai negeri)
Wakil Ketua Umum II : Zaenal Arifin “Gondes” (mantan Wakil Wanajer PSIR)
Sekretaris Umum : Maruli Dwi Ronisa (pegawai negeri/Sekcam Sulang)
Wakil Sekretaris Umum : Krisna Panca Setyaningrum (ASN PPPK/guru olahraga SMA N I Lasem)
Bendahara Umum : Suliswati (pegawai negeri Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja)
Wakil Bendahara Umum : Budi Suharto (pegawai negeri Dinas Perumahan Dan Permukiman)
Ketua Bidang Organisasi : Noor Adib Prasetianto (ASN PPPK/guru olahraga)
Anggota : Sujemat (pegawai negeri Dindikpora)
Anggota : Sukar (pengurus Cabor Biliard)
Ketua Bidang Pembinaan Hukum Keolahragaan : Dedhy Nugraha (pegawai negeri/ Kabag Hukum Setda)
Ketua Bidang Humas Media Dan Mobilisasi Sumber Daya : Muh. Luthfi Hakim (pegawai negeri di Kesbangpol)
Anggota : Dany Raditya (pengusaha/ anak politisi PDI P Jasmani)
Anggota : Rudy Heryanto (pegawai negeri di Dinkominfo)
Ketua Bidang Kesejahteraan Pelaku Olahraga : Nugroho Septiawan Widyatmoko (pegawai negeri/Kabag Perekonomian Setda)
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi : Samsul Anwar (pegawai negeri/Kepala Puskesmas Pancur)
Anggota : Sukisno (pegawai negeri/guru olahraga)
Anggota : Mochammad Topan Eskha Wahyudi (pegawai negeri/guru olahraga SMA N I Sulang)
Anggota : Ahmad Makim Arisanto (pegawai negeri/guru olahraga MTS N Pamotan/ 2 Rembang)
Anggota : Arwani (guru olahraga MAN I Rembang)
Ketua Bidang Sport Science, Litbang dan Iptek : Syaikho Rosyidi (Dosen UYR)
Anggota : Mohamad Rusyanto Fitrianto (guru olahraga MAN 2 Rembang/Lasem)
Ketua Bidang Perencanaan Program Dan Anggaran : Aris Gunawan Wijanarko (pegawai negeri/ Kabag Umum Setda)
Anggota : Afif Firmandha Hatna (pegawai negeri di Bappeda)
Ketua Bidang Pengumpulan Dan Pengelolaan Data : Nur Anto (pengurus pencak silat)
Anggota : Erik Ardiles (guru olahraga SMP N II Sulang)
Anggota : Soka (pegawai negeri Dindikpora/ penjaga Stadion Krida)
Data tersebut menunjukkan, dari 27 personel pengurus KONI, 17 orang diantaranya merupakan pegawai negeri atau aparatur sipil negara (ASN) PPPK. Muncul pertanyaan dari sejumlah Pengcab olahraga, apakah mereka punya banyak waktu untuk mengurusi pembinaan olahraga ?
Tanggapan Dominasi Pegawai Negeri
Sekretaris Umum KONI, Maruli Dwi Ronisa yang juga Sekcam Sulang berjanji siap membagi waktu antara tugasnya sebagai pegawai negeri dengan di KONI.
Menurut Maruli, hal itu merupakan rutinitas yang sudah biasa ia lakukan.
“Target kami prestasi olahraga akan lebih baik dari sebelumnya. Kalau saya sendiri, insyaallah kami bisa membagi waktu. Di luar jam kerja, kami siap mas, kadang rapat sampai malam-malam. Yang pasti ini kombinasi cukup menjanjikan saya kira, antara guru, birokrat, pengusaha dan olahragawan. Meski pegawai negeri, sudah sesuai dengan job kemampuan masing-masing,” terangnya.
Sementara itu pihak KONI Jawa Tengah mengingatkan supaya pengurus yang baru dilantik, tidak hanya sekedar menjadi papan nama, tapi harus betul-betul mengabdikan diri pada dunia olahraga.
“Jangan hanya menjadi plang nama, tapi maju tidaknya olahraga di Kabupaten Rembang menjadi tanggung jawab bapak ibu semua,” kata Wakil Ketua I KONI Jawa Tengah, Bambang Raharjo.
Bambang menimpali KONI Kabupaten Rembang juga diminta berhati-hati dalam mengelola anggaran daerah untuk pembinaan olahraga. (Musyafa Musa).
