Bupati : “Menakutkan, Jenengan Merasa Nggak…?”
Ratusan pegawai negeri di Rembang mengucapkan sumpah janji, hari Jum’at (01/12).
Ratusan pegawai negeri di Rembang mengucapkan sumpah janji, hari Jum’at (01/12).

Rembang – Bupati Rembang, Abdul Hafidz memberikan sejumlah pesan penting kepada 345 orang yang dilantik menjadi pegawai negeri/ASN di Pendopo Museum Kartini, Jum’at pagi (01/12).

Abdul Hafidz kali pertama mengingatkan soal sumpah janji yang diucapkan para pegawai. Menurutnya menakutkan, karena hal itu berhubungan langsung dengan Tuhan Yang Maha Esa. Ia menyebut sumpah sebagai pondasi.

“Kalau menyimak sumpah, sungguh sangat sakral sekali. Menakutkan, jenengan merasa nggak, takut nggak, takut nggak ?,” tanya Hafidz.

Maka Bupati menekankan agar dijawab dengan kinerja yang optimal, punya inovasi dalam melayani masyarakat.

“Untuk menjawab ketakutan dengan kerja keras, pelayanan yang maksimal. Itu ketakutan akan hilang, tapi kalau panjenengan tidak punya seperti ini, ketakutan-ketakutan masih ada terus di diri panjenengan. Soalnya janji anda, bukan kepada manusia, tapi kepada Tuhan Yang Maha Esa,” ungkapnya.

Hafidz menimpali para pegawai yang dilantik menjadi pegawai negeri, sudah sepatutnya bersyukur.

Ia mengajak untuk melihat kanan kiri dan depan belakang sekitar pegawai, masih banyak warga lain yang tingkat kesejahteraannya lebih rendah.

“Dari dulu saya yakin 99,9 % anda ingin jadi PNS, benar nggak ? Sekarang sudah terpenuhi. Maka kita harus bisa mensyukuri diri. Itu bisa kita lakukan kalau kita melihat depan belakang, kanan kiri ada apa. Tapi kalau anda tidak melihat, saya pastikan panjenengan belum mensyukuri,” kata Hafidz.

Sementara itu, Basmal Haidar, seorang pegawai negeri yang bertugas di Dinas Kesehatan mengaku bersyukur telah resmi dilantik. Ia memastikan siap menunjukkan kinerja yang baik, serta mendukung terwujudnya situasi lingkungan kerja yang kondusif.

“Kita sebisanya menunjukkan kinerja yang baik. Selain itu, kita harus menjalin hubungan baik dengan rekan kerja, sehingga mampu menciptakan lingkungan kerja yang kondusif,” ujar Basmal. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan