Pancur – Ada satu tempat di Kabupaten Rembang yang pemandangannya mirip sekali dengan kawasan wisata Ubud di Bali.
Ubud terkenal lewat sawah berundak-undak (terasering) dan kanan kirinya perbukitan hijau, nah..di sebelah barat laut Desa Trenggulunan Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang, juga ada pemandangan serupa yang tak kalah menakjubkan.
Mulai dari sawah terasering, kemudian hamparan padi menghijau, kanan kirinya terdapat perbukitan, ditambah sungai yang membelah sawah, semakin memanjakan mata.
Muhammad Sahal, seorang warga Desa Trenggulunan Kecamatan Pancur mengatakan air sungai biasanya dialirkan untuk sarana pengairan lahan persawahan. Ketika curah hujan tinggi seperti sekarang, airnya memang agak keruh.
Tapi saat panas terik, airnya begitu jernih, mengalir tenang di sela-sela bebatuan.
Ia membenarkan lokasi tersebut pernah diikutkan lomba desa, kategori panorama keindahan yang bagus.
“Alhamdulillah di kampung kami memiliki pemandangan seindah itu. Pernah diikutkan lomba juga kok, monggo kalau mau datang langsung ke situ mas. Posisinya di sebelah utara desa, tepatnya utara barat, “ ujar Sahal.
Seorang pecinta motor trail tua, Eko Hadi Wibowo mengaku bersama sejumlah rekannya, baru saja mengunjungi lokasi tersebut.
Apalagi kebetulan ia juga senang mendatangi tempat-tempat indah yang masih jarang diketahui oleh masyarakat luas. Ternyata menurutnya luar biasa. Pemandangan alam yang masih asri dan alami, dengan sumber air berlimpah di Desa Trenggulunan, sungguh sangat menyejukkan mata.
“Cocok untuk cuci mata, yang menarik bagi saya justru seperti ini. Pemandangan alami, bukan wisata buatan. Saat saya share foto ke Medsos, banyak yang tanya, dimana itu. Ada yang mengira di Desa Rakitan Kecamatan Sluke, padahal ini di Trenggulunan Pancur, “ tutur Eko.
Pria warga Desa Kebonagung Kecamatan Sulang ini meyakini di Kabupaten Rembang masih banyak titik-titik lain yang menyajikan keindahan mengagumkan. Ia bersama komunitas motor trail tua, tertarik untuk mengeksplore lebih dalam.
“Ya ngumpul bareng temen-temen, sambil ikut promosikan potensi alam Kabupaten Rembang. Yukk jaga alam kita, minimal tidak buang sampah sembarangan dan perbanyak penghijauan, agar tetap lestari, “ pungkasnya. (Musyafa Musa).