Rembang – Peristiwa menegangkan terjadi saat evakuasi korban tersengat arus listrik di sekitar pelabuhan Desa Tasikagung, Rembang, hari Selasa (17 Mei 2022).
Korban, Sulis yang berusia sekira 60 an tahun, semula berniat memasang antena radio komunikasi di atas atap lantai II. Tiba-tiba antena terkena kabel listrik PLN, sehingga mengakibatkan korban tersengat arus listrik.
Anggota Unit Siaga SAR Rembang, Jupri Wicaksono menjelaskan setelah menerima laporan, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian.
“Kebetulan jaraknya dekat dengan pos Unit SAR, yang juga sama-sama di kawasan Pelabuhan Tasikagung, “ ujarnya.
Karena ketinggian rumah mencapai 6 – 7 Meter, petugas SAR harus menentukan langkah yang tepat untuk mengevakuasi korban. Kali pertama, memasang tangga. Kemudian mengaitkan tali ke tubuh korban, menjadi satu dengan petugas evakuasi. Setelah itu, keduanya diturunkan dengan kendali tali dari atas rumah.
“Kalau melihat aksesnya, memang harus dengan cara tersebut, agar lebih efektif dan efisien. Yang terpenting, demi keselamatan korban. Tadi butuh waktu antara 20 – 30 Menit mas, “ imbuh Jupri.
Korban dinyatakan selamat, selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhina Bhakti Husada Rembang, untuk mendapatkan perawatan. Menurut informasi yang digali oleh petugas SAR, korban menderita luka pada bagian tangan dan kaki.
“Alhamdulilah korban selamat. Luka pada kaki dan tangan sudah ditangani petugas medis. Begitu informasi yang kami terima dari salah satu putera korban, “ terangnya.
Atas peristiwa tersebut, pihaknya juga turut mengimbau masyarakat lebih berhati-hati dan waspada, saat memasang antena yang berdekatan dengan jaringan kabel listrik PLN. (Musyafa Musa).
