PWI n Friends Terapkan Gerendel Palang Pintu, Meredam Aksi Bombardir Galaxy
Tim PWI n Friends (hitam-hitam) dijamu tim Galaxy Desa Gedangan, Selasa sore (19 April 2022).
Tim PWI n Friends (hitam-hitam) dijamu tim Galaxy Desa Gedangan, Selasa sore (19 April 2022).

Rembang – Pertandingan dengan tempo tinggi dipertontonkan saat tim Galaxy Legend Desa Gedangan, Rembang menjamu tim Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) n Friends di lapangan Galaxy International Stadium, Selasa sore (19 April 2022).

Begitu babak pertama dimulai, tim PWI n Friends yang mengenakan jersey MJB Property (pengembang tanah kapling dan perumahan terpercaya di Rembang) mencoba melancarkan serangan bergelombang, terutama dari lini sayap kiri.

PWI sempat mendapatkan hadiah tendangan penalti, setelah ada pemain Gedangan hands ball di kotak terlarang. Namun sayang, tendangan sang algojo, Andreas Priharistianto melambung ke atas gawang.

Setelah itu, tusukan pemain sayap PWI, Anjis Apriyanto diakhiri dengan umpan lambung kepada Oktino Dwi Indriono.

Sekali sentuh Oktino mengontrol bola, kemudian melesakkan tendangan. Bola meluncur ke pojok gawang, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1 – 0. Skor tersebut bertahan sampai turun minum.

Memasuki babak kedua, tim Galaxy Gedangan menambah daya gedor, dengan memasukkan sejumlah pemain muda. Praktis, mereka berulang kali membombardir serangan.

Bertubi-tubi tendangan keras para pemain Gedangan mengancam gawang PWI n Friends yang dijaga Reza Wilujeng. Reza tampil cemerlang, dengan mengeblok maupun mementahkan bola. Aksi-aksi Reza diabadikan lewat jepretan kamera Kang Poto Sport_Photography (HP 0896 0972 4798).

Skor 1 – 0 pun tak berubah, sampai akhirnya wasit meniupkan peluit panjang. Usai laga melelahkan yang bersamaan dengan waktu berbuka puasa itu, pemain langsung menikmati segarnya air minum Pelangi (HP 081 326 892 509).

Agung Priyono, mewakili tim Galaxy Gedangan mengatakan selama bulan Ramadhan, kebetulan pertandingan persahabatan melawan PWI n Friends merupakan yang pertama kali.

“Kalau sebelum puasa ya rutin seminggu sekali. Tapi yang selama Ramadhan, baru kali ini lawan PWI, jadi ya istimewa. Kita pilih PWI n Friends, karena belum pernah bertemu dan sering dengar liputan pertandingannya, “ ujarnya.

Agung menambahkan kebetulan jumlah squad pemainnya cukup banyak, sehingga bisa cepat melakukan pergantian, kalau ada yang merasa lelah.

“Kan puasa ya, jadi kalau sudah merasa haus, langsung berhenti saja, diganti sama pemain lain. Tadi apabila ada insiden-insiden kecil selama pertandingan, kita mohon maaf, “ imbuh Agung tersenyum.

 

Sementara itu Sigma Adhastianto, dari PWI n Friends mengakui selama babak kedua, timnya lebih full bertahan dengan menerapkan strategi “gerendel palang pintu”, menghadapi gempuran Galaxy.

“Kita hanya sesekali saja melakukan serangan balik, soalnya konsentrasi pada pertahanan. Bek saja sampai 5. Alhamdulilah tidak kebobolan. Nich lihat kaos saya sampai basah kuyup, tapi nggak usah khawatir. Habis ini langsung ditangani sama Kucek Laundry Penomenal, tempatnya di depan kantor Dinas Pertanian Rembang, “ kata Sigma.

Sigma juga menyampaikan terima kasih atas partisipasi sejumlah sponsor lain yang mendukung PWI n Friends, yakni Rusnahadi Taufan, SH, Mkn, Al Raya Tour & Event Organizer dan Kedai Kongkow utara Kantor Samsat Rembang.

“Mereka pokoknya mitra-mitra keren. Matur nuwun sudah support kami, “ pungkasnya. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan