Rembang – Mengaku kurang enak badan, sehingga tidak hadir saat acara kick off vaksinasi Covid-19 Senin kemarin, Wakil Bupati Rembang, Bayu Andriyanto hari Selasa ini (26 Januari 2021) akhirnya datang ke Puskesmas Rembang I untuk divaksin.
Semua proses screening dilalui dengan lancar dan memenuhi syarat untuk vaksinasi. Usai disuntik vaksin di lantai 2 gedung Puskesmas, Wabup menuturkan tidak merasakan sakit sama sekali, bahkan sempat bertanya kepada dokter yang menyuntik apakah sudah selesai atau belum.
“Ini belum terasa ya, yang pasti sama digigit semut, lebih sakit digigit semut. Ya tentunya sesuai pesan bu dokter kita tunggu 30 menit setelah disuntik, nanti kita lihat semoga tidak terjadi apa- apa. Kalau muncul keringat dingin dan ada gejala- gejala yang muncul nanti akan dicek lagi, ” ungkap Bayu.
Bayu Andriyanto menambahkan sesuai arahan Presiden Joko Widodo, menurutnya sebagai warga negara yang baik, tentu harus taat dengan aturan yang berlaku. Vaksinasi tersebut sebagai langkah pencegahan dan peningkatan imunitas tubuh.
Wabup mengimbau masyarakat jika kondisi tubuh kurang fit, jangan dipaksakan mengikuti kegiatan vaksinasi.
“Jangan sampai memaksakan diri, karena akan berdampak tidak baik untuk tubuh kita, sebab penyuntikan vaksin harus dalam kondisi fit, ” tegasnya.
Sementara itu, dokter yang menyuntik vaksin, dr. Intan Puspita Sari menjelaskan Wakil Bupati tidak mempunyai riwayat penyakit apapun.
“Tensi pak Wabup normal yaitu 130/90 mm/Hg dan suhu badan 36 derajat celcius, ” paparnya.
Sebelumnya, Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengikuti vaksinasi Covid-19 bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan perwakilan tokoh agama di Puskesmas Rembang I, hari Senin kemarin. Hafidz menjadi orang pertama di Kabupaten Rembang yang menerima vaksin tersebut. (Musyafa Musa).