Sukun Santuni 10 Ribu Anak Yatim, Penyaluran Gandeng Dua Pihak
Perwakilan PT. Sukun menyerahkan bantuan untuk anak yatim melalui Lazismu. (Foto atas) Penyerahan bantuan kepada anak yatim di Kantor Lazisnu Rembang, Kamis (14/05).
Perwakilan PT. Sukun menyerahkan bantuan untuk anak yatim melalui Lazismu. (Foto atas) Penyerahan bantuan kepada anak yatim di Kantor Lazisnu Rembang, Kamis (14/05).

Rembang – 1000 anak yatim di wilayah Kabupaten Rembang mendapatkan santunan dari perusahaan rokok Sukun Kudus. Selain santunan uang, mereka juga diberi masker dan beras.

Pihak Sukun tidak menyalurkan langsung bantuan tersebut, tetapi dibagikan melalui NU Care Lazisnu Kabupaten Rembang dan Lembaga Zakat Infaq Dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu). Penyerahan secara simbolis berlangsung hari Kamis (14 Mei 2020) di Sekretariat Lazisnu dan Lazismu Rembang.

Ketua NU Care Lazisnu Kabupaten Rembang, Naf’an Fuadi mengapresiasi langkah pihak Sukun mengubah metode penyaluran bantuan, yang semula dengan cara berkumpul, kini menjadi jemput bola. Langkah tersebut untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, sekaligus mematuhi anjuran pemerintah.

“Kita sampaikan terima kasih kepada PT. Sukun yang telah memberikan santunan kepada anak yatim. Kita sepakat dengan metode yang digunakan, semata-mata untuk menjaga kesehatan anak yatim juga, “ ungkapnya.

Naf’an menambahkan bantuan dari PT. Sukun akan diteruskan kepada anak yatim di pelosok pedesaan, secara door to door.

“Jadi sasarannya anak yatim non panti. Kita sudah punya data base lebih dari 1000 anak tersebar di 9 kecamatan, cuman nanti kami sesuaikan dengan kuota yang tersedia. Kalau 1 rumah ada 2 anak yatim, yang kita beri 1, untuk pemerataan, “ imbuh Naf’an.

Sementara itu, Area Manager Unit I PT. Sukun, Untung Sulistyono menjelaskan sasaran program santunan untuk anak yatim tersebut meliputi 10 daerah, diantaranya Kabupaten Rembang, Blora, Pati, Kudus, Jepara, Grobogan, Kota Salatiga, Kabupaten Semarang, Kota Semarang dan Demak. Total 10 ribu anak yatim, dengan rincian setiap daerah 1.000 anak.

Pihaknya memilih bekerja sama dengan NU Care Lazisnu dan Lazismu, karena mereka memiliki program yang jelas untuk umat.

“Biasanya kita adakan buka bersama, kemudian bantuan diserahkan. Tapi ini kita minta bantuan rekan-rekan di NU dan Muhammadiyah, menyikapi pandemi yang terjadi. Kenapa kok ada bantuan masker sama beras, ini juga terkait dengan dampak Covid-19,  “ kata Untung.

Untung menambahkan guna melaksanakan kegiatan di 10 kabupaten/kota ini, PT. Sukun menggelontorkan dana CSR sekira Rp 1,3 Milyar. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan