Tahanan Tewas : Penyebab Kematian Versi Rutan Berbeda, Tapi Ada Luka Yang Memicu Kecurigaan
Korban Edo Ibnu Hartanto saat koma, tampak pada mata bagian kiri terdapat luka memar.
Korban Edo Ibnu Darmanto saat koma, tampak pada mata bagian kiri terdapat luka memar.

Rembang – Pihak Rumah Tahanan (Rutan) Rembang mengantongi informasi bahwa Edo Ibnu Darmanto (27 tahun), tahanan yang tewas warga Kediri, Jawa Timur, diduga karena melakukan percobaan bunuh diri.

Kepala Rutan Rembang, Ruspriyanto kepada wartawan menyampaikan dugaan penyebab tersebut diketahui, setelah mengorek keterangan dari petugas jaga maupun rekan – rekan Edo yang masih dalam satu ruangan tahanan.

Menurutnya yang bersangkutan mencoba gantung diri. Sejak masuk sel, ia menerima laporan Edo tampak murung. Keluarganya juga tidak pernah datang menjenguk. Kemungkinan turut memicu depresi.

“Keluarganya kan jauh di Kediri, lha sejak masuk nggak pernah datang menjenguk. Statusnya memang benar dia tahanan titipan Pengadilan Negeri Rembang, karena kasus kecelakaan lalu lintas, “ bebernya.

Ruspriyanto menambahkan Edo berada dalam tahanan kapasitas besar, diperkirakan satu ruang sebanyak 25 an orang. Terkait keluhan Edo yang sempat berkeluh kesah dengan orang tuanya, sering dipukuli di dalam tahanan dan diminta uang Rp 2 Juta, dirinya belum mengetahui sampai sejauh itu.

Ditanya makan minum bagi warga binaan di dalam Rutan apakah harus bayar, ia sebatas mengungkapkan khusus air minum, biasanya tahanan maupun narapidana menggalang iuran secara suka rela. Tapi nominalnya tidak begitu mahal.

“Kan di dalam sel, ada yang punya uang, ada pula yang nggak. Yang saya tahu biasanya musyawarah gitu kalau beli air. Patungan seribu, dua ribu kan nggak begitu mahal. Kebutuhan itu ditanggung penghuni sekamar (sel), “ terang Ruspriyanto.

Penyebab kematian Edo Ibnu Hartanto versi Rutan Rembang berbeda dengan dugaan orang tua Edo. Ibu korban mensinyalir puteranya tewas, karena dianiaya. Hal itu nampak dari luka memar di kelopak mata dan cedera leher. (MJ – 81).

News Reporter

Tinggalkan Balasan