Rembang – Kalangan buruh di Kabupaten Rembang berkomitmen tetap menjaga kondusivitas pada Hari Buruh Internasional yang diperingati tanggal 01 Mei mendatang.
Wakil Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Rembang, Dalyadi menyatakan pihaknya menyambut baik himbauan dari Polres Rembang.
“Kalau bisa tetap kondusif, tidak ada aksi. Kami tentu juga menghendaki iklim kerja di Kabupaten Rembang yang kondusif,” ujarnya.
Dalyadi menimpali kalau pun ada aspirasi buruh, kemungkinan bentuknya berupa audiensi yang akan disampaikan kepada DPRD Rembang.
“Harapannya aspirasi kami dapat diteruskan DPRD sebagai perwakilan kita, kepada pemerintah, dalam hal ini Bupati maupun dinas terkait,” ujar Dalyadi.
Dalyadi menyebut ada dua hal yang menjadi pembahasan pengurus SPN belakangan ini.
Pertama, lembaga kerja sama (LKS) Tripartit, berisi pengusaha, serikat buruh dan pemerintah dapat diaktifkan lagi, karena menurutnya belum berjalan maksimal.
“Wadahnya sudah ada, namun tidak berjalan. Kita ingin LKS Tripartit dapat dihidupkan kembali, supaya menjadi jembatan komunikasi,” bebernya.
Kedua, terkait kajian kebutuhan hidup layak untuk menentukan upah minimum kabupaten (UMK), sebaiknya dapat dilakukan setiap tiga bulan, sehingga ketika waktu pengusulan UMK, benar-benar melewati pertimbangan yang matang dan tidak terburu-buru, disepakati hanya dalam tempo waktu sehari.
“Bukan satu hari, langsung selesai, hasilnya nggak maksimal. Kita berharap DPRD juga turut mendorong,” kata Dalyadi yang bekerja di pabrik sepatu PT PWI ini.
Sementara itu, pihak Polres Rembang bersama Pemkab sudah mengundang serikat pekerja di Kabupaten Rembang, guna melangsungkan kegiatan bhakti sosial presisi.
Total ada 100 paket Sembako dibagikan, masing-masing 20 paket untuk warga kurang mampu di Desa Turusgede Rembang, sedangkan 80 paket didistribusikan oleh serikat pekerja kepada warga kurang mampu di Kabupaten Rembang.
“Kita mengajak temen-temen pekerja, mengisi Hari Buruh Internasional dengan kegiatan positif, supaya bermanfaat untuk orang lain,” ujar Kapolres Rembang, AKBP Dhanang Bagus Anggoro. (Musyafa Musa).
