

Rembang – Seorang anak laki-laki berkebutuhan khusus (autis) berusia 11 tahun diketahui berada di puncak tower air Pamsimas, turut tanah Kelurahan Sidowayah Rembang, Senin sore (14/04).
Tinggi tower mencapai 10 an Meter. Menurut informasi warga setempat, anak tersebut naik sendiri melalui tangga tower. Tapi saat akan turun merasa takut.
Masyarakat yang khawatir terjadi hal-hal tidak diinginkan, akhirnya meminta bantuan petugas Damkar Pemkab Rembang, untuk mengevakuasi.
Teguh Wiwoho, seorang petugas Damkar menuturkan pihaknya langsung menuju TKP. Ia naik ke atas tower menemui anak tersebut, sambil menunggu bantuan peralatan dari Basarnas tiba.
“Jadi saya coba komunikasi dengan anak ini. Yang bersangkutan mengerti saya ajak ngomong, tapi kesulitan menjawab. Anaknya tenang kok, paham kalau mau ditolong turun ke bawah,” ujarnya.
Begitu petugas Basarnas datang, anak itu berhasil diturunkan dengan menggunakan peralatan khusus.
“Jadi keselamatan menjadi yang utama, termasuk pakai helm dan tali pengaman. Alhamdulilah semua lancar, nggak ada kendala berarti. Anaknya juga nurut, nggak berontak atau apa,” imbuh Teguh.
Usai penanganan, petugas Damkar bersama Basarnas kembali ke posko sekira pukul 16.00 wib. (Musyafa Musa).