Pancur – Jalan di depan kios pedagang lonthong Tuyuhan di Desa Tuyuhan Kecamatan Pancur, tiap sore menjelang waktu berbuka puasa dan pagi hari setelah sahur, dijaga ketat aparat kepolisian.
Hal itu setelah munculnya aksi balapan liar yang membahayakan masyarakat pengguna jalan di jalur tersebut pada awal-awal bulan suci Ramadhan.
Kapolsek Pancur, Iptu Ali Nurmukit menjelaskan kala itu pihaknya menerima informasi berlangsung balapan liar. Lantaran jarak antara Mapolsek dengan Desa Tuyuhan dekat, sehingga bisa langsung dibubarkan.
“Kemarin awal di puasa pertama, kami mungkin kecolongan. Namun antara Polsek dan Tuyuhan dekat, sehingga bisa langsung ditindak, begitu dapat laporan. Jadi mungkin itu yang pertama dan semoga yang terakhir,” tandasnya, Selasa (04 Maret 2025).
Setelah peristiwa tersebut, anggota Polsek Pancur menggelar patroli rutin tiap menjelang berbuka dan sehabis sahur.
Fokus pantauan di jalan raya depan Lonthong Tuyuhan. Hasilnya, tidak ada lagi balapan liar.
“Paling hanya anak-anak kecil yang nongkrong-nongkrong saja di sekitar warung Lonthong Tuyuhan. Alhamdulillah sekarang aman,” imbuh Kapolsek.
Sementara itu seorang pengguna jalan, Wijanarko mengaku lega atas respon cepat dari Polsek Pancur.
Ia beralasan jalan antara Pandan – Tuyuhan – Jolotundo termasuk sempit. Kalau digunakan balapan liar, menurutnya membahayakan warga lain.
“Apalagi kalau sore hari kan ramai lalu lalang masyarakat, terutama ibu-ibu, takutnya terjadi tabrakan. Setelah di jalan Tuyuhan aman, bisa saja nanti pindah ke jalur lain, itu yang mesti diwaspadai,” ungkapnya. (Musyafa Musa).
