Kebakaran Di Pabrik Kacang PT Supreme Food Rembang, Petugas Damkar Gunakan Pakaian Khusus
Kebakaran terjadi di dalam pabrik kacang PT Supreme Food Jalan Rembang – Blora, Desa Turusgede, Kamis siang (31/10).
Kebakaran terjadi di dalam pabrik kacang PT Supreme Food Jalan Rembang – Blora, Desa Turusgede, Kamis siang (31/10).

Rembang – Kebakaran terjadi di dalam pabrik kacang PT. Supreme Food, jalan Rembang – Blora Desa Turusgede Rembang, Kamis (31 Oktober 2024) sekira pukul 11.30 Wib.

Petugas pemadam kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rembang yang menerima laporan, langsung bergerak ke lokasi kejadian.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBD, Erwin Rahadyan ketika dikonfirmasi menjelaskan lokasi yang terbakar adalah bagian tungku penggorengan.

Pada saat penggorengan, diduga penguapan minyak goreng dari tungku, memicu percikan api dan mengenai barang yang mudah terbakar. Akibatnya, si jago merah membesar.

“Minyaknya menguap dan mengenai barang mudah terbakar, api kemudian membesar. Biasanya kalau sesuai SOP tungku penggorengan, minyak sudah penuh, ya dimatikan,” terangnya.

Erwin menambahkan tungku penggorengan berada di dalam ruangan, sehingga kepulan asap sangat pekat.

Petugas Damkar harus menggunakan pakaian khusus dengan dilengkapi tabung oksigen untuk masuk ruangan, melakukan penyisiran sekaligus pemadaman.

Penyemprotan juga menggunakan cairan liquid atau semacam foam, karena obyek yang terbakar ada minyak goreng. Sekira dua jam kemudian, api berhasil dipadamkan.

“Kita semprot pakai liquid dulu, solanya kalau langsung pakai air, nggak bisa. Alhamdulillah, kobaran api bisa dilokalisir sehingga tidak sampai meluas,” imbuh Erwin.

Tidak ada korban dalam peristiwa kebakaran di pabrik kacang PT. Supreme Food Turusgede. Nilai kerugian ditaksir mencapai Rp 50 Jutaan. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan