Makkah – Suatu sore, setelah selesai piket petugas haji 2023 di sektor khusus (Seksus) Masjidil Haram, saya mencoba masuk ke dalam mall.
Lokasinya persis di depan Masjidil Haram. Kalau jemaah Indonesia sering menyebutnya Mall Zam-Zam Tower. Di kawasan ini, cukup banyak tempat perbelanjaan. Mulai dari pedagang emperan toko, hingga mall kelas atas.
“Kalau mau jalan-jalan di sini, beragam pilihan pokoknya. Tinggal melihat isi kantong,” kata seorang rekan, Hilman.
Saya susuri dari lantai bawah, hingga lantai atas. Aroma minyak wangi ciri khas Arab, sering kali tercium dari kejauhan.
Sampai akhirnya, perhatian saya tertuju pada deretan sepatu olahraga merek Adidas.
Saya pun mendekat, karena merasa penasaran. Betapa terkejutnya, begitu melihat sejumlah sepatu yang ternyata Made In Indonesia atau buatan Indonesia.
“Owalah, buatan Indonesia ternyata,” ujarku pelan.
Lebih terkejut lagi, terpampang perusahaan yang membuat sepatu-sepatu tersebut, adalah Parkland World Indonesia (PWI).
“Lho ini PWI kan salah satu pabriknya ada di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Baru tahu, sepatu-sepatu dari sana, bisa dijual sampai sini,” dalam hati saya berkata seperti itu.
Harga Sepatu
Kalau harga bervariasi, tergantung seri sepatunya. Beberapa jenis buatan PWI, ada yang dibanderol 299 Real Arab Saudi atau setara Rp 1,2 Juta.
Ada pula yang harganya 529 Real Arab Saudi atau kisaran Rp 2,1 Juta, dengan hitungan 1 Real, senilai empat ribu rupiah.
Mall kelas atas seperti ini, terlihat sepi. Justru yang sangat ramai di mall samping WC 3, terpantau hilir mudik para jemaah, karena harga barangnya relatif lebih terjangkau.
Pada tulisan berikutnya, saya akan kisahkan sewa skuter dan kursi roda di Masjidil Haram, bagi jemaah haji yang tidak kuat berjalan kaki. Berapa tarifnya ?? (Musyafa Musa).
