![Prediksi 45 Orang Peraih Kursi DPRD Rembang, Usai Coblosan Pemilu 2024](https://r2brembang.com/wp-content/uploads/2024/02/PEMILU-2024-COBLOSAN-TIREMAN-694x385.jpg)
![Pemungutan suara di salah satu TPS di Rembang. (Insert) Gedung DPRD Rembang.](https://r2brembang.com/wp-content/uploads/2024/02/PEMILU-2024-COBLOSAN-TIREMAN-300x169.jpg)
Rembang – Prediksi perolehan kursi DPRD Rembang mulai bermunculan, setelah Pemilu Legislatif 14 Februari 2024.
Daerah pemilihan Rembang Kota, diprediksi Supriyadi Eko Praptomo (Nasdem), Bisri Cholil Laqouf (PKB), Joko Supriyadi (Demokrat), Doni Kurniawan (PDI Perjuangan), Absanto (Nasdem) dan M. Lutfi Afifi (PPP).
Daerah pemilihan Lasem – Pancur, diprediksi Moch. Nur Hasan (Hanura), Puji Santoso (Gerindra), Achmad Lutfy Arifin (PKB), Ahmad Shodiqin (Demokrat), Laela Utari Widyaningsih (PDI P), Frida Iriani (Nasdem).
Daerah Pemilihan Sluke – Kragan, diprediksi Ni’ma Diana (PPP), Muhammad Imron (PKB), Ridwan (PDI P), Gunasih (Demokrat), Dumadiyono (Hanura), Mashadi (Nasdem) dan Sahningsih (PAN).
Daerah Pemilihan Sarang – Sedan, diprediksi Supadi (PPP), Muhammad Rofi’i (PPP), Nur Arsya Irfana (Hanura), M Rokib (PDI P), Khamid (Nasdem), Achmad Zamhuri (Demokrat), Nasirudin dan Ilyas (PKB).
Daerah Pemilihan Pamotan – Sale, diprediksi Abdul Rouf (PPP), Abdul Mu’id (PPP), Widodo (PDI P), Joko Susilo (PKB), Muhammad Kumorohadi (Demokrat) dan Rumini (Hanura).
Daerah Pemilihan Sulang, Gunem dan Bulu, diprediksi Maryono (Golkar), Adi Purwoto (PDI P), Mugiarto (Demokrat), Mursyid (PPP), Sustiyono (Nasdem) dan Maslichan (PKB).
Daerah Pemilihan Sumber – Kaliori, diprediksi Supadi (PKB), Yatin Abdul Zaenal (Nasdem), Sumardi (PPP), Nur Sahid (PDI P), Nandana Fatkhullah Zarkasi (Hanura) dan Parlan (Demokrat).
Data tersebut masih bersifat prediksi, karena rekapitulasi suara di tingkat kecamatan, baru akan berlangsung mulai hari Minggu (18 Februari 2024).
Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rembang Kota Divisi Data Dan Informasi, Lilik Nikmatur Rohmah menjelaskan rekapitulasi suara tingkat kecamatan diberi waktu 7 hari.
“Yang diundang 3 PPS setiap desa, Forkopincam, saksi, Panwas Kecamatan, Nanti kita lihat situasi, akan kita buat 3 panel. Kondisional, yang jelas lebih cepat lebih baik,” tuturnya.
Apakah rekapitulasi full menggunakan aplikasi Sirekap atau sistem manual, menurut Lilik melihat situasi dan kondisi.
“Kita sudah inventarisir potensi masalah yang akan muncul. Kalau se Kecamatan Rembang kota, total ada 305 TPS,” imbuh Lilik.
Setelah rekapitulasi tingkat kecamatan selesai, nantinya akan langsung dilanjutkan rekapitulasi di tingkat kabupaten. (Musyafa Musa).