Pamotan – Sosok remaja wanita ini tergolong sudah sangat jatuh cinta dengan Pramuka. Bahkan ia memiliki angan-angan ingin keliling Indonesia.

Yah..namanya Novi Afrisa Rahmadani, pelajar kelas 12 SMA N II Rembang, warga Kanoman Desa Pamotan Kecamatan Pamotan Kabupaten Rembang.

Saat dihubungi Radio R2B Senin siang (14/08), Novi kebetulan sedang mengikuti kegiatan pramuka Raimuna Nasional di Cibubur, Jakarta.

Melalui pesan WhatsApp, dirinya mengisahkan pengalaman kali pertama ikut pesta siaga di tingkat SD.

“Saya saat itu belum tahu apa itu Pramuka, bagaimana kegiatan Pramuka, yang penting ikut saja. Tapi rasa seneng sudah muncul, “ tuturnya.

Saat menginjak jenjang sekolah SMP, Novi lolos seleksi Dewan Galang dan mulai bertemu dengan anggota Pramuka dari sekolah lain.

“Kemah pertama kali Persami, saat itu saya masih berusia 12 tahun. Yang saya ingat, anggota Pramuka ramah-ramai dan baik. Dari situ semakin tertarik, “ kenang Novi.

Ketika SMA, Novi lolos seleksi Dewan Ambalan. Setelah dilantik menjadi Pradana Putri, ia mengikuti banyak sekali kegiatan kepramukaan.

“Ternyata sangat seru dan saya tidak ingin berhenti, “ imbuhnya.

Upaya Novi berlanjut dengan ikut seleksi Dewan Kerja Cabang (DKC) Rembang dan berhasil masuk sebagai anggota.

“Alhamdulillah, saya nggak hanya ikut Pramuka di luar kota, tapi sampai luar pulau juga, “ beber Novi.

Termasuk antara tanggal 14 Agustus sampai 21 Agustus 2023, ia bersama belasan rekannya dari Kabupaten Rembang ikut Raimuna Nasional di Cibubur.

Selain banyak teman dari berbagai daerah, dirinya juga mendapatkan wawasan baru.

“Dari Rembang 16 laki-laki dan 16 perempuan. Saya ketemu temen-temen dari Papua, Aceh, Kalbar, Sumatera, Riau dan masih banyak lagi. Di sini nggak ada orang sombong dan jahat, semuanya baik-baik, “ tuturnya dengan penuh semangat.

Remaja berusia 17 tahun ini bermimpi kelak ingin keliling Indonesia, terus menularkan semangat kepramukaan.

“Temen-temen di luar sana yang belum mengenal Pramuka, ayo bergabung dengan Pramuka. Selamat Hari Pramuka ke-62, Salam Pramuka, “ pungkasnya. (Musyafa Musa).