Rembang – Ujian praktek SIM C bagi pengguna sepeda motor, kini tampil beda. Jika semula ada lintasan berbentuk angka 8 dan zig zag, sekarang dihilangkan.
Kebijakan itu berlaku se-Indonesia, termasuk di halaman Satlantas Polres Rembang, juga sudah siap bentuk ujian SIM model baru, mirip dengan huruf S.
Pemohon SIM C dari Desa Kemadu Kecamatan Sulang, Ahmad Yanto mengaku sudah mencoba ujian praktek model baru tersebut. Menurutnya, dibandingkan tipe belokan yang dulu, lebih mudah saat ini. Bahkan dirinya 1 kali mencoba, langsung berhasil lulus.
“Tadi saya sudah mencoba yang baru ini, ternyata lebih mudah. Belokannya bisa dilalui dengan mudah, 1 kali coba, “ ungkapnya, Senin (07/08).
Hal senada diungkapkan seorang pengendara ojek online, Kuncoro Dwi Cahyono. Ia sangat mendukung kebijakan dari Kapolri yang mempermudah ujian praktek SIM C.
“Terima kasih kepada pak Kapolri maupun Satlantas Polres Rembang. Saya rasakan lebih mudah, daripada yang lama, “ beber Kuncoro.
Kasat Lantas Polres Rembang, AKP Dwi Panji Lestari menyatakan pihaknya pada tahap awal ini menggelar sosialisasi kepada masyarakat, terkait penggunaan lapangan uji SIM C, sesuai aturan Korlantas. Setelah itu, langsung diberlakukan.
Bentuk lapangan uji SIM, menyesuaikan dengan kondisi jalan di Indonesia pada umumnya.
“Saat ujian ada titik-titik kendaraan direm, ada juga yang tidak direm. Ada prosentasenya, indikatornya akan menyala, ada di titik tidak direm tapi direm, “ ujar Kasat Lantas.
Sebelumnya, masyarakat sempat mengeluhkan sulitnya ujian praktek SIM C, dengan bentuk berkelok-kelok angka 8 dan zig zag. Bahkan ada yang menyindir seperti layaknya pemain sirkus.
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo kemudian memerintahkan Korlantas untuk menindaklanjuti keluhan itu, hingga akhirnya ada perubahan. (Musyafa Musa).
