Pamotan – Ada kenangan yang tidak terlupakan saat Bupati Rembang, Abdul Hafidz menunaikan ibadah umroh di tanah suci Mekkah.
Ketika foto bareng di depan Ka’bah seusai tawaf, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang langsung merangkul dan memeluknya sangat erat. Belakangan yang bersangkutan diketahui bernama Mbah Sakur, usia 78 tahun, dari Desa Pedak Kecamatan Sulang.
Abdul Hafidz mengaku pada awalnya memang sempat terkejut. Namun justru dari momen itu menarik jemaah lain, hingga menghasilkan foto-foto yang berkesan.
Lebih-lebih Mbah Sakur ini meski sudah berusia lanjut, tapi memiliki semangat tinggi dalam beribadah.
“Mbah Sakur kebetulan satu rombongan sama saya. Luar biasa Mbah Sakur ini, seperti nggak ada capeknya. Jadi temen-temen harus ikut mendampingi beliau, supaya tidak terlepas dari rombongan. Foto digamblok Mbah Sakur, jadi momen berkesan, memang lucu orangnya, “ ujar Bupati.
Hafidz menimpali suasana siang malam di Masjidil Haram tidak pernah sepi jemaah.
Menurutnya, salah satu tempat do’a paling mustajab adalah Multazam, titik antara batu Hajar Aswad dengan pintu Ka’bah. Banyak sekali orang berkumpul di lokasi tersebut.
Selain tempat istimewa, jemaah juga berkeyakinan kalau ibadah di Masjidil Haram, Allah SWT akan melipatgandakan pahala hingga 100 Ribu kali.
“Tentu ada tempat-tempat lain yang mustajab untuk berdo’a, karena tanah Mekkah ini diberi kelebihan dan kemuliaan. Tapi di situ (Multazam), saya amati selalu ramai. Jadi orang semangatnya luar biasa ingin mendapatkan pahala berlipat ganda. Makanya kenapa orang selalu kangen untuk kembali lagi kesana, “ imbuhnya.
Rombongan umroh Bupati Rembang yang berjumlah sekira 80 an orang, mendapatkan layanan memuaskan dari Biro Haji Dan Umroh Sutera Tour Jl. Jenderal Sudirman 158, depan Hotel Pollos Rembang. Mereka tiba di Rembang sekira pukul 23.00 Wib Senin malam (05/09).
Bupati bersama sang isteri, Hasiroh Hafidz singgah dulu ke Masjid Desa Pamotan Kecamatan Pamotan, kemudian baru menuju kediaman pribadinya yang berjarak sekira 100 an Meter.
Setelah cuti selama 14 hari, Bupati akan kembali berdinas pada hari Rabu (07 September 2022). (Musyafa Musa).