Rembang – 87 personil polisi di jajaran Polres Rembang naik pangkat per tanggal 01 Januari 2021 dan diresmikan melalui upacara di halaman Mapolres Rembang, Senin (04/01).
Rinciannya, Ajun Komisaris Polisi (AKP) menjadi Komisaris Polisi (Kompol) 1 orang yakni Sri Iriyanti, mantan Kapolsek Pancur yang kini memasuki masa pensiun.
Kemudian Inspektur Satu (Iptu) menjadi AKP sebanyak 5 orang, masing-masing Sukamto Kasat Polair, Rudi Prasetyo Kapolsek Sale, Rohmat Kapolsek Sedan, Martoyo sekarang Kapolsek Pancur, dan A. Supriyono Kasubag Binops Polres Rembang.
Selanjutnya Inspektur Dua (Ipda) ke Iptu sebanyak 5 orang, Ajun Inspektur Satu (Aiptu) ke Ipda 1 personil, Ajun Inspektur Dua (Aipda) menjadi Aiptu 6 personil, Brigadir Polisi Kepala (Bripka) menjadi Aipda 11 orang, Brigadir ke Bripka 24 orang, Brigadir Polisi Satu (Briptu) ke Brigadir sebanyak 6 personil dan Brigadir Polisi Dua (Bripda) ke Briptu 28 personil.
Dalam kesempatan itu, diadakan serah terima jabatan dua orang Kapolsek, yakni Kapolsek Pancur ditunjuk AKP Martoyo, yang sebelumnya menjabat Kapolsek Lasem. Sedangkan Kapolsek Lasem, diduduki Iptu Arif Kristiawan, sebelumnya Kanit Reskrim Polsek Lasem.
Iptu Arif Kristiawan mengatakan meski masyarakat Lasem terdiri dari berbagai etnis, namun kerukunan selalu terjaga.
“Bahkan satu sama lain nggak ada sekat di sini, kerukunan layak diacungi jempol, “ ungkapnya.
Begitu menjabat Kapolsek Lasem, Arif mengakui tugas prioritas adalah menggiatkan operasi kepatuhan protokol kesehatan, untuk menekan bertambahnya penderita Covid-19.
“Fokusnya tetap Covid-19 mas, jangan sampai meningkat. Polsek bantu melalui operasi, sebagai bentuk pencegahan, “ imbuhnya.
Terkait tindak kriminalitas di Lasem, menurutnya relatif cukup kondusif. Langkah-langkah giat patroli beranting selama ini efektif mengurangi angka kejahatan, karena ada kerja sama dengan Polsek-Polsek tetangga.
“Jadi kami sering patroli ke arah Sluke, kemudian patroli ke arah Pancur. Begitu sebaliknya mereka yang dari Sluke dan Pancur, akhirnya ketemu. Jalur-jalur rawan kita sambangi, “ beber Arif.
Sementara itu, Kapolres Rembang, AKBP Kurniawan Tandi Rongre menyampaikan kenaikan pangkat merupakan wujud penghargaan. Ia memerintahkan agar diimbangi dengan bekerja lebih baik.
“Pangkat yang saudara sandang membawa konsekuensi tuntutan tugas dan tanggung jawab yang lebih besar, terutama sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, “ tuturnya.
Mengenai rotasi Kapolsek, Rongre menegaskan sebagai bentuk penyegaran organisasi dan pengembangan karier, untuk mencapai tujuan yang lebih baik. (Musyafa Musa).
Mau nanya pak kapolres sebenarnya biaya perpanjangan SIM berapa ya? Kok gak jelas.kemarin mau perpanjangan SIM b2 diminta 990ribu (mending balik kanan)tapi saat baca di detik. Com cuma 80rubu