Pemkab Rembang Kirim 1 Truk Box Berisi Bahan Logistik, Untuk Siapa ?
Truk mengangkut bahan logistik dilepas dari halaman Kantor Bupati Rembang, menuju Cilacap, Sabtu (31/10).
Truk box mengangkut bahan logistik dilepas dari halaman Kantor Bupati Rembang, menuju Cilacap, Sabtu (31/10).

Rembang – Pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang, hari  Sabtu (31/10), mengirimkan bahan-bahan logistik, untuk membantu korban bencana banjir di Kabupaten Cilacap.

Apel pengiriman bantuan berlangsung di halaman kantor Bupati Rembang, dengan dihadiri Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Rembang Imam Maskur, Dandim 0720 Rembang Letkol Donan Wahyu Sejati, Wakapolres Kompol Tamlikhan beserta Pimpinan Perbankan, PMI dan BAZNas.

Pjs Bupati Rembang, Imam Maskur mengatakan pengiriman bantuan tersebut merupakan aksi spontanitas, sesaat setelah memperoleh informasi bahwa ratusan warga Cilacap membutuhkan bantuan akibat banjir, terutama bantuan berupa kebutuhan makanan.

“Karena memang musibahnya mendadak, tidak ada janjian dulu. Kemarin kita tahu, Kebumen dan Cilacap, mengalami musibah banjir yang sangat luar biasa. Korbannya juga cukup banyak. Dari korban rumah sampai ternak. Namun sampai saat ini, saya belum mendengar korban manusianya. Tetapi mereka banyak yang di pengungsian, saat ini. Yang banyak pengungsi di Kabupaten Cilacap, “ beber Imam.

Imam Maskur juga menyebut belum ada relawan dari Kabupaten Rembang yang dikirim ke sana. Pasalnya, relawan yang dikerahkan ke lokasi bencana masih dalam lingkup kabupaten tetangga, sekitar Cilacap.

Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Rembang, Suparwi menyampaikan bantuan logistik yang dikirim ini meliputi beras 3 ton lebih, mie instan 75 kardus, gula pasir 100 kilogram, dan 100 kaleng ikan.

“Dengan rincian donatur BPR BKK Lasem sejumlah 1 ton beras, BAZNAS 1 ton beras, PMI Kabupaten Rembang 1 ton beras serta BPBD Kabupaten Rembang 25 kardus Mie instan. Sedangkan Semen Indonesia membantu 50 kardus mie instan, gula pasir 100 kilogram, beras 100 kilogram dan ikan sarden 100 kaleng. Sementara dari Polres Rembang seperangkat mobil beserta drivernya,” papar Suparwi.

Sementara itu, Suwarno, Direktur Utama PD BPR BKK Lasem menuturkan pihaknya sangat antusias ketika muncul ajakan bakti sosial untuk membantu korban banjir di Cilacap. Kebetulan pihaknya telah menyediakan alokasi dana CSR, yang bisa digunakan ketika tanggap bencana.

“Kan tidak serta merta yang kena bencana tidak harus ditempat kita, kalo kemarin kan di Rembang ada bantuan air bersih, nah ini kabupaten lain membutuhkan, menyangkut kemanusiaan ya kita harus bantu, ” tandasnya. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan