Rembang – Kantor Pos yang berada di pinggir Jl. Pemuda Rembang, dibobol pencuri. Peristiwa tersebut diketahui Kamis (20 Desember 2018) sekira pukul 07.00 Wib, oleh Isnaini Indri Prastiwi, seorang pegawai kantor pos yang akan masuk kerja.

Saat itu, posisi pintu besi yang merupakan pintu terluar, tidak ada gemboknya. Padahal biasanya selalu terpasang 2 buah gembok. Kemudian di belakang pintu besi, terdapat pintu kaca, keadaan sudah terbuka dan pecah. Muncul dugaan, pelaku beraksi pada Kamis dini hari atau lewat tengah malam.

Pegawai administrasi Kantor Pos Jl. Pemuda Rembang, Isnaini Indri Prastiwi mengaku begitu mengetahui kejanggalan tersebut, dirinya tak berani masuk. Ia memilih menemui rekannya, pegawai lain yang kebetulan mendapatkan jatah piket terakhir. Setelah mengecek bersama dan menyampikan informasi kejadian kepada pimpinan, baru dilaporkan Polres Rembang.

Dari hasil pengecekan sementara, barang yang disasar pelaku ada paketan milik warga yang belum dikirim. Dusnya dirusak, namun belum diketahui pasti ada tidaknya barang paket hilang. Mengingat, sebagian besar paket berisi sepatu dan pakaian, tampak masih utuh.

“Saya kaget saat mau masuk kerja, soalnya kok gembok pintu nggak ada. Saya ke Leteh, menemui temen pegawai lain yang shif malam, tak ajak ke sini. Ini kita masih cek, barang apa yang hilang. Yang diodol – odol dus paketan mas, kelihatannya masih utuh sich, “ kata Isnaini.

Isnaini Indri Prastiwi menambahkan untuk barang – barang berharga lain, seperti komputer kantor dan materai senilai Rp 4 Jutaan masih aman. Ia membenarkan kalau malam kantornya tidak dijaga. Sedangkan kamera pengintai CCTV yang terpasang, hanya merekam gambar selama jam kerja.

“Ya heran juga, tapi alhamdulilah, komputer kantor masih aman. Materai itu juga bernilai lho kalau dijual kembali, nggak dicuri. Di sini shif piketnya ada 2, terakhir sampai pukul 19.30 Wib. Piket terakhir juga bilang aman – aman saja, pintu dikunci seperti biasa. Kamera CCTV nggak ngrekam, karena aktif online pada jam kerja saja. Habis itu mati, “ imbuhnya.

Setelah menerima laporan, petugas Tim Identifikasi Satreskrim Polres Rembang datang ke lokasi kejadian. Mereka melakukan olah TKP, termasuk mencari kemungkinan adanya sidik jari. Dampak dari peristiwa pembobolan Kantor Pos Jl. Pemuda Rembang, aktivitas pelayanan terpaksa dihentikan sementara. (Wahyu Adhi/ Musyafa Musa).