Geger Isyu Penembakan Di Perumahan Turusgede, Warga Temukan Penerornya
Kepala Desa Turusgede dan aparat kepolisian saat berada di Perumahan Turus Gede, Jum’at pagi (21/09), untuk menelusuri isyu teror penembakan.
Kepala Desa Turusgede dan aparat kepolisian saat berada di Perumahan Turus Gede, Jum’at pagi (21/09), untuk menelusuri isyu teror penembakan.

Rembang – Warga perumahan Turusgede Rembang, belakangan ini resah adanya suara mirip tembakan senapan angin. Mereka tiap malam siaga ingin menangkap pelaku penembakan tersebut. Tapi siapa sangka, ternyata suara itu sumbernya hanya berasal dari pipa paralon air.

Semenjak ada suara mirip tembakan senapan angin, warga perumahan selalu siaga pada malam hari. Mereka berjaga – jaga di pos ronda, sampai larut malam hingga dini hari. Berulang kali suara yang cukup keras tersebut, membuat mereka kaget, sekaligus merasa penasaran.

Kondisi itu berlangsung selama 3 malam berturut – turut. Akhirnya, penjaga perumahan Turusgede, Mutanto berupaya melakukan penelusuran. Ia mengecek jalur pipa air paralon di depan salah satu rumah. Kebetulan warga tersebut baru saja membuat sumur, setelah itu airnya dialirkan melalui pipa.

Mutanto menceritakan ketika pipa dingkat, tidak muncul suara mirip tembakan. Begitu pipa diletakkan ke posisi semula, lagi – lagi terdengar seperti tembakan senapan angin. Setelah mengetahui penyebabnya, sontak masyarakat lega. Bahkan sebagian diantaranya tak kuat menahan tawa. Mereka justru geli, karena selama ini menganggap ada pelaku yang sengaja menembakkan senapan angin, untuk meneror warga perumahan.

“Terus terang saya curiga, kok suaranya terdengar di sekitar rumah pak Yono itu. Sampai semalaman tak tungguin, akhirnya ketahuan. Mungkin saja ada pengaruh dari tekanan air yang terlalu kuat, sehingga memicu suara dess dari sambungan tengah pipa, kayak letupan senapan angin. Keras sekali memang, wong saya sendiri ya kaget kok, “ tuturnya.

Setelah dipastikan penyebab letupan berasal dari pipa air, pihak desa Turusgede, Rembang meminta masyarakat untuk tidak berpolemik. Kepala Desa Turusgede, Didik Teguh Santoso berharap warga bisa tenang dan situasi kembali kondusif.

“Masalahnya kemarin itu tiap malam warga standbye, ada yang mengepung segala kok, saat mendengar suara tersebut. Apalagi di media sosial facebook juga ramai komentar. Walah, ternyata pelaku terornya ya ini, pipa paralon ini, “ ungkap Didik sambil terkekeh.

Aparat Polres Rembang yang berpatroli ke kawasan Perumahan Turusgede, Jum’at pagi (21 September 2018) ikut lega. Mereka didampingi warga, turut mengecek pipa air. Setelah itu, polisi baru meninggalkan lokasi. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan