Kaliori – Seorang wanita warga Desa Wiroto, Kecamatan Kaliori menyabet juara teladan nasional di bidang Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) dalam rangka Hari Keluarga Berencana Nasional.
Sarinten namanya. Ia baru saja menerima penghargaan ketika puncak peringatan Hari Keluarga Berencana Nasional ke 25 yang berlangsung di Manado, Sulawesi Utara, baru – baru ini.
Sarinten mengaku sebenarnya tidak pernah menyangka bisa menjadi yang terbaik, mengalahkan perwakilan provinsi lain dari seluruh Indonesia. Menurutnya, penghargaan tersebut sebagai cambuk untuk lebih berkiprah di tengah – tengah masyarakat.
“Syukur alhamdulillah, ini berkat dukungan dan doa dari keluarga maupun teman – teman serta banyak pihak. Kita kedepan akan memperbaiki lagi apa yang kurang, agar bisa mempertahankan gelar,” ungkap Sarinten.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Rembang, Sri Wahyuni mengaku bangga atas kesuksesan Sarinten membawa nama baik Kabupaten Rembang di kancah nasional. Ia menyebut, Sarinten berinovasi menyosialisasikan program KB melalui kegiatan seni tari, nyanyi dan lainnya. Hal itu menjadi salah satu alasan ajakannya direspon baik oleh masyarakat.
Sarinten sendiri merupakan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) yang luar biasa. Sebelum prestasi ini, Sarinten juga pernah menjuarai berbagai lomba, dari tingkat kabupaten sampai provinsi. Sri berharap kelak akan muncul Sarinten – Sarinten lainnya, menjadi pioner penerus program KB.
“Juaranya inikan karena keaktifannya di desa dalam rangka tugasnya sebagai PPKBD. Kejuarannya kan dimulai dari tingkat kabupaten, kemudian provinsi sampai ke tingkat nasional, penilaiannya ya kiprahnya selama ini di kabupaten,” terangnya.
Sementara itu Sarinten pada Senin pagi (09 Juli 2018) bertemu dengan Bupati Rembang, Abdul Hafidz di Rumah Dinas Bupati. Hafidz mendorong kader PPKBD diperbanyak, untuk semakin menggaungkan program KB. (MJ – 81).
