Rembang – Bupati Rembang, Abdul Hafidz mempunyai alasan khusus, kenapa menggelar tarawih keliling (Tarling) di Masjid Manbaus Salam Desa Meteseh, Kecamatan Kaliori, Minggu malam (20/05).
Seusai sholat tarawih, Bupati membeberkan terpilihnya Desa Meteseh, dibandingkan 22 desa lain di Kecamatan Kaliori, karena terkait dengan renovasi Masjid Desa Meteseh menjadi 2 lantai, yang sampai sekarang belum jadi. Kebetulan sejumlah kepala dinas/instansi di jajaran Pemkab Rembang ikut hadir dalam tarawih keliling tersebut, ia kemudian mengajak mereka ikut berpartisipasi dalam pembangunan Masjid.
Hafidz menambahkan untuk membantu renovasi Masjid yang sudah dimulai tahun 2016 itu, Pemkab Rembang siap mengucurkan anggaran Rp 150 Juta melalui APBD Perubahan tahun 2018.
“Kula kalih kanca Kabupaten, kecamatan, sowan dhateng desa Meteseh niki. Wonten napa kok teng Meteseh? Kaliori niku wakih. Pirang-pirang ndesa. Kenapa kok Meteseh amargi kula ngrumangsani Meteseh niku mesjide urung dadi. Lha kula teng mriki ningali masjide kok urung dadi tenan. Kanca takjak mriki ora mung terawih tok boten, tapi takkon do roh nek mesjid urung dadi,” terang Hafidz.
Dalam kesempatan itu, Bupati tidak hanya memberikan bantuan kepada ta’mir Masjid Manbaus Salam Desa Meteseh, tetapi juga membantu 1 paket Al-qur’an kepada 23 desa se Kecamatan Kaliori. (MJ – 81).