Kaliori – Pihak Pemerintah Kabupaten Rembang melebarkan ruas jalan antara pertigaan Sendangagung (Jeruk) sampai Gunungsari Kecamatan Kaliori. Kondisi ruas jalan tersebut cukup sempit, padahal selama ini intensitas lalu lintas tergolong ramai.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Rembang, Sugiharto mengatakan pihaknya mencermati ramainya lalu lintas harian yang melewati ruas jalan Jeruk – Gunungsari, terutama pada waktu pagi dan sore hari.

Menurutnya, antara badan jalan dengan bahu jalan terdapat beda ketinggian, sehingga rawan memicu kecelakaan, manakala ada dua mobil berpapasan dari lawan arah.

“Ruas jalan Jeruk – Gunungsari sudah menjadi komitmen kami dan pak Bupati. Kondisinya sempit dan beda tinggi dengan bahu jalan, kalau simpangan yang satu bisa ngguling, karena kecegur bahu jalan yang rendah. Pagi saat warga dari desa mau ke kota atau sore ketika warga pulang kerja, ramai sekali lalu lintasnya. Hal itu yang jadi dasar kami melebarkan jalan tersebut, “ kata Sugiharto, Selasa (18/08).

Sugiharto menambahkan pelebaran jalan semula dianggarkan hampir Rp 1 Milyar. Namun setelah proses tender lelang yang dimenangkan pemborong Wahana Tirta dari Rembang, nilai proyeknya menjadi Rp 923 Jutaan. Dengan alokasi tersebut, mampu melebarkan akses jalan sepanjang 700 Meter lebih. Jalan yang semula 3 Meter, dilebarkan menjadi 5 Meter.

“Kanan ditambah 1 Meter dan kiri ditambah 1 Meter, dengan lapis aspal hotmix. Waktu pengerjaan 60 hari atau 2 bulan. Alhamdulilah ini cuaca cerah, muda-mudahan pengerjaan lancar. Kelak kalau anggaran siap, pelebaran akan kita lanjutkan lagi, “ terangnya.

Sugiharto juga menginformasikan untuk ruas jalan Nganguk – Pentil Desa Gunungsari Kecamatan Kaliori, yang semula merekah akibat tanah gerak, saat ini sudah selesai diperbaiki. Ia berharap lalu lintas kembali lancar dan tidak membahayakan pengguna jalan. (Musyafa Musa).