

Lasem – Pasar gratis berlangsung di Alun-Alun depan Masjid Lasem, Kabupaten Rembang, sejak Sabtu sore hingga Sabtu malam (27 September 2025).
Muhammad Nailul Muna, mewakili penyelenggara pasar gratis menuturkan kegiatan ini hasil kerja sama komunitas anak-anak jalanan Comrades, seniman genthong miring dan pegiat literasi dari Lentera Kisik.
“Kita bersama-sama mengadakan kegiatan ini mas,” ucapnya.
Khusus pasar gratis, masyarakat bebas memilih pakaian, alat tulis dan buku. Barang-barang tersebut berasal dari sumbangan masyarakat, diperuntukkan ke masyarakat lagi.
“Pakaian gratis, lapak buku gratis, kemudian kami tutup dengan bersih-bersih sampah, nonton bareng dan diskusi. Ibaratnya acara ini dari rakyat untuk rakyat,” imbuh pemuda dari Kecamatan Sedan yang akrab disapa Nael tersebut.
Menurutnya, momentum ini sekaligus untuk peringatan September Hitam, guna mengingat kembali jatuhnya korban jiwa saat aksi demo, beberapa waktu lalu.
“Mengenang saudara-saudara kita yang meninggal dunia. Semoga tidak ada lagi kejadian serupa, khususnya di Kabupaten Rembang,” tandasnya.
Respon masyarakat di pasar gratis tergolong sangat bagus. Mereka dari berbagai kalangan datang, kemudian memanfaatkan momentum langka tersebut.
“Yang paling ramai di stand pakaian mas,” bebernya.
Ia menyebut acara ini tidak hanya berlangsung di Lasem, tetapi nantinya akan digelar secara berkelanjutan di lokasi-lokasi lain. (Musyafa Musa).