Rembang – Ajang sepeda santai untuk meramaikan ulang tahun ke-6 PT. Semen Gresik Pabrik Rembang di Alun-Alun Rembang, Minggu pagi (15 Maret 2020) ditandai dengan kewaspadaan penuh menghadapi penularan virus Corona.

Pihak panitia menyediakan tempat mencuci tangan dan alat pengukur suhu badan di sekitar kawasan Alun-Alun.

Kepala Departemen Hukum Dan Komunikasi PT. Semen Gresik, Gatot Mardiyana mengatakan momentum kegiatan kali ini bersamaan dengan situasi bangsa Indonesia yang siaga terhadap penularan virus Corona, sehingga pihaknya harus menyesuaikan. Apalagi banyak peserta datang dari berbagai daerah.

Peserta diarahkan untuk mencuci tangan dan melintasi alat pengukur suhu badan, guna mengantisipasi kemungkinan terpapar Corona. Bahkan ada pula stand khusus menyediakan masker. Tapi sejauh yang terpantau selama acara, belum muncul temuan mencurigakan.

“Karena kerumunan banyak orang, jadi kita pasang sarana pencuci tangan pakai sabun dan alat pengukur suhu badan di sejumlah titik. Biar dimanfaatkan oleh para peserta, kita bisa bareng-bareng menjaga agar tidak terjangkit virus Corona, ” ujarnya.

Gatot Mardiyana menambahkan panitia penyelenggara sepeda santai juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten dan rumah sakit Bhina Bhakti Husada Rembang, untuk mengkampanyekan pola hidup sehat dan waspada Corona.

“Tadi tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten juga turun untuk memberikan sosialisasi tentang Corona, ” beber Gatot.

Dalam kesempatan itu, seorang dokter Rumah Sakit Bhina Bhakti Husada, Rasdiani Pramitasari bersama sejumlah perawat naik ke atas panggung, menunjukkan bagaimana cara mencuci tangan yang benar.

Rasdiani Pramitasari mengamati banyak peserta sepeda santai ketika mencuci tangan, masih kurang tepat. Ada gerakan-gerakan yang kerap terlupakan, sehingga bagian ujung jari dan sela-sela tangan tidak terkena sabun.

“Jangan lupa bapak ibu ujung jari juga digosok-gosok begini. Untuk sela-sela tangan, kedua tangan bisa saling menumpuk dan jari-jari dimasukkan, ” terang dokter yang biasa dipanggil Mita ini.

Usai kampanye waspada Corona, kemudian dilanjutkan dengan pengundian hadiah. Ada hadiah utama uang tunai Rp 20 Juta, 3 unit sepeda motor dan ratusan hadiah menarik lainnya yang dibagikan kepada pemenang undian. Ajang sepeda santai kali ini berlangsung cukup semarak. Pengundian hadiah baru berakhir sekira pukul 11.00 siang. (Musyafa Musa).