
Sulang – Hujan deras mengguyur sejak Kamis pagi hingga siang hari (04 Desember 2025), mengakibatkan sekolah SMA N 1 Sulang banjir.
Kedalaman air bervariasi. Di sejumlah titik, bahkan ada yang mencapai setengah Meter.
Camat Sulang, Arief Dwi Sulistya mengatakan puncak banjir sekira pukul 11.00 Wib.
Gelontoran air dari lahan persawahan belakang sekolah, termasuk sangat besar. Namun saluran pembuangan air sempit dan banyak sumbatan, sehingga air meluap. Tidak hanya menggenangi halaman sekolah, air juga masuk ke dalam ruang kelas dan ruang guru.
“Ada pendangkalan saluran dan tersumbat. Air masuk lewat belakang maupun depan. Kejadian banjir hanya di SMA N 1 Sulang, di tempat lain terpantau aman,” terangnya.
Arief menambahkan hujan mulai reda sekira pukul 13.00 Wib, kemudian pukul 14.30 Wib, banjir sudah surut. Saluran yang dibendung warga untuk menampung air hujan sebagai cadangan pengairan sawah, harus dibuka supaya memperlancar aliran air.
“Dari pemerintah desa, Muspika dan BPBD turun ke lokasi. Titik-titik yang menghambat arus air langsung dibuka tadi, akhirnya air lebih lancar,” imbuh Camat.
Sementara itu, Kepala SMA N 1 Sulang, Suhardi menjelaskan hari Kamis, kebetulan siswa mengikuti tes akhir semester 1. Saat banjir terjadi, mereka dipulangkan sesuai jadwal, yakni pukul 12.00 Wib.
“Tidak pulang lebih cepat, namun tetap sesuai jadwal. Soalnya siswa tes akhir semester 1,” ujarnya.
Suhardi menambahkan hari Jum’at (05/12), siswa tetap masuk seperti biasa. Salah satu fokusnya adalah kerja bhakti membersihkan lumpur sisa-sisa banjir.
“Agar ruang kelas dan ruangan lain dapat dipakai normal kembali,” pungkas Suhardi. (Musyafa Musa).

