

Rembang – Masyarakat menyoroti kondisi gelap gulita pada malam hari di lokasi gapura masuk Kota Rembang bagian barat, jalur Pantura turut tanah Desa Banyudono Kecamatan Kaliori.
Kondisi itu diperparah banyaknya truk parkir di pinggir jalan, sehingga rawan kecelakaan lalu lintas.
Suparno, seorang pengguna jalan dari Kecamatan Kaliori mengaku kurang nyaman, saat melintas di jalur tersebut.
Menurutnya, tidak hanya gapura masuk Kota Rembang yang gelap gulita, tapi banyak pula lampu penerangan jalan umum (LPJU) dari gapura sampai perempatan Penthungan Rembang yang padam.
“Soalnya kondisi gelap sudah berlangsung cukup lama. Truk-truk besar kadang parkir di sisi utara dan selatan jalan, ini kan ya membahayakan,” ungkapnya.
Suparno berharap dinas terkait bisa lekas menindaklanjuti. Ia menganggap penambahan lampu di gapura masuk Kota Rembang, termasuk yang harus diprioritaskan.
“Soalnya itu juga wajah kota. Masak masuk Rembang, gelapnya kayak gitu. Dilihat masyarakat, terutama dari luar daerah, rasanya nggak pas lah,” imbuh Suparno.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Rembang, Drupodo memastikan petugas lapangan langsung melakukan pengecekan.
“Hari Selasa sudah kita cek mas. Gapura ke timur, lampu sudah menyala, yang gapura ke barat, besok dilanjutkan lagi pengecekan,” tandasnya.
Khusus lampu sonte, pihaknya masih menunggu pengadaan suku cadang, sehingga masih perlu waktu.
“Minggu-minggu ini semoga sudah tersedia dan dapat diperbaiki. Masukan dari masyarakat, kami ucapkan terima kasih,” kata Drupodo. (Musyafa Musa).