Trisula Buncit FC Diturunkan, PWI n Friends Kerepotan Membendung Serangan
Tim PWI n Friends. (Foto atas) Tim Buncit FC.
Tim PWI n Friends. (Foto atas) Tim Buncit FC.

Rembang – Setelah sekian lama ditunggu, laga persahabatan yang mempertemukan tim Buncit FC dan PWI n Friends akhirnya tersaji di lapangan Desa Ngotet, Rembang, Selasa sore (30 April 2024).

Kedua tim memperagakan permainan cantik, melalui umpan-umpan pendek dari lini ke lini, sehingga menjadi suguhan menarik bagi para penonton.

Arief Dwi Sulistya, sesepuh tim Buncit FC menuturkan squad pemainnya cukup banyak, karena merupakan gabungan pegawai di lingkungan Pemkab Rembang.

“Kita biasanya main seminggu sekali, kalau nggak hari Jumat ya Sabtu,” ungkapnya.

Arief yang merupakan Camat Sulang ini menambahkan melalui sepak bola, pihaknya tak sekedar ingin membakar lemak tubuh, tapi juga menjalin tali silaturahmi dengan tim-tim lain.

“Lemak di mana-mana ini, jadi sebisa mungkin harus rutin dibakar. Kita ingin lewat sepak bola bisa menjadi ajang kebersamaan dan memupuk semangat persaudaraan. Termasuk lawan PWI n Friends, ternyata berat juga,” imbuh Arief.

Fun Game tersebut akhirnya berkesudahan dengan skor 3 – 3. Tim PWI n Friends yang memakai Jersey Rusnahadi Taufan ala Inter Milan ini, awalnya sempat unggul dulu, melalui dua gol dari Ragil dan satu gol tembakan melengkung Royan.

Tapi kemudian dibalas oleh Buncit FC, setelah berondongan gol yang dicetak M. Huda, Rudi Santoso dan tendangan penalti Pujo.

Menjelang babak kedua usai, trisula Buncit FC, tandem Rudi Santoso, Muslimin dan Pujo berulang kali membombardir pertahanan PWI n Friends. Namun belum membuahkan tambahan gol, hingga wasit membunyikan peluit panjang.

Kurniawan, mewakili PWI n Friends mengakui lini pertahanan timnya harus berjuang keras membendung serangan striker Buncit FC, apalagi mereka dikenal mempunyai tendangan keras dan terukur.

“Lengah sedikit, tendangan keras mas Rudi langsung berbuah gol. Setelah itu, kita lebih rapat lagi menjaga jantung pertahanan. Jujur kerepotan, kita belajar banyak pada pertandingan sore tadi,” kata pemain dari Dusun Mulo Desa Gunungsari Kaliori ini.

Sepanjang pertandingan, laga diabadikan oleh juru kamera fotografer Anto Surya, sedangkan tim syuting sekelas Liga Champions juga ikut mendukung, disponsori oleh Rembang Official dan CPR Moto So So Ho Ha.

Momen-momen spesial, percayakan semuanya kepada CPR Moto (Hp :  085 290 426 261). (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan