Tips Botol Kosong, Menuju Pemain Profesional
Pemain senior Billiard di Rembang, Achmad Mahmiludin memberikan tips latihan memukul tanpa bola, dengan memakai botol bekas.
Pemain Billiard senior di Rembang, Achmad Mahmiludin memberikan tips latihan memukul tanpa bola, dengan memakai botol bekas.

Rembang – Seorang pemain Billiard senior di Rembang, Achmad Mahmiludin memberikan tips, agar bisa mahir dalam melancarkan pukulan bola.

Ia menyarankan para pemula berlatih menggunakan stick dengan sasaran lubang botol air mineral, tanpa memakai bola.

Cara tersebut dapat dilakukan rata-rata 1 jam sebelum bermain, supaya nantinya pukulan bisa lebih tepat.

Pria yang akrab disapa Udin Bejo warga Kelurahan Sidowayah Rembang ini mengungkapkan kalau arah ujung stick masuk ke dalam lubang botol dengan sempurna, maka diharapkan pemain akan semakin terlatih.

“Jadi cara mudahnya pakai botol air mineral, kita latihan mukul pakai stick tanpa bola. Ujung stick dimasukkan ke dalam lubang. Maju mundur, maju mundur gitu terus, dicoba minimal sampai 1 jam atau lebih untuk melatih feeling dan konsentrasi. Tips ini biasa diterapkan pemain pemula, menuju pemain profesional,” terangnya.

Beragam Jenis Pukulan

Udin menambahkan kalau ayunan pukulan sudah menguasai, pemain Billiard dapat belajar macam-macam pukulan. Mulai stop shoot, berupa pukulan pas di tengah bola putih.

Kemudian draw shoot, memukul bola putih sedikit di bawah dari titik tengah. Hal itu jika bola sasaran letaknya sejajar.

“Ada lagi follow shoot, memukul bola putih sedikit di atas garis tengah, tujuannya bola putih bergerak maju setelah mengenai bola sasaran. Lalu spin shoot, memukul sedikit di kiri atau kanan titik tengah bola putih, supaya bola bergerak ke arah yang tidak terduga atau memantul ke tepi meja,” kata Udin.

Jenis pukulan lain, english, jumpshoot dan masse. Tapi menurutnya pemula bisa mempelajari pukulan ini belakangan, kalau sudah mulai mahir.

“Jumpshoot misalnya, bola putih melompat untuk menghindari bola yang menghalangi. Kalau masse, bola putih bergerak melengkung. Meski jarang dipakai, tapi perlu dipelajari juga,” pungkasnya. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan