Sarang – Sarang tawon cukup besar yang menempel di atap rumah Kasini, di Dusun Babak Desa Babak Tulung Kecamatan Sarang sempat memicu kekhawatiran masyarakat sekitar.
Ada 4 warga yang menjadi korban sengatan tawon, 1 diantaranya bahkan harus masuk ke Puskesmas Sarang, untuk menjalani perawatan.
Kepala Seksi Trantib Kecamatan Sarang, Tarmuji menjelaskan atas kondisi tersebut pihaknya melapor ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rembang.
Ia bersyukur petugas yang menangani sudah turun ke lokasi, untuk mengevakuasi sarang tawon.
“Betul, sarang lebah di Desa Babak Tulung ini ukurannya besar sekali. Yang masuk Puskesmas Sarang I, ada satu orang dan 3 warga lainnya diobati secara tradisional. Kami hubungi BPBD, sarang lebah tersebut sudah diambil, sudah aman sekarang,” tuturnya, Rabu (24 Januari 2024).
Sementara itu Ubaidillah Al Abid, salah satu relawan yang mengevakuasi sarang lebah di Desa Babak Tulung mengatakan saat berada di lokasi, warga menyebut bahwa korban sengatan mencapai 8 orang.
“Awalnya kami dari Vendor Operasi Tangkap Tawon (VOTT) dapat informasi korban 4 orang, mungkin itu yang terlaporkan. Tapi yang kena, ternyata lebih dari itu. Jadi memang cukup meresahkan,” ungkap Ubaidillah.
Tim memilih waktu pada malam hari, guna mengurangi resiko serangan lebah. Metode yang diterapkan pembakaran sarang tawon, setelah itu dilanjutkan dengan pembersihan. Butuh waktu sekira 1 jam, hingga akhirnya selesai.
“Posisi di tengah-tengah cepitan penuwun rumah, jadi yang naik harus hati-hati. Alhamdulillah semua berjalan lancar,” pungkasnya. (Musyafa Musa).