Gunem – Sebuah rumah di Dusun Karanganyar Desa Tegaldowo Kecamatan Gunem terbakar, hari Rabu (17/05). Petugas pemadam kebakaran menerima laporan kejadian tersebut, sekira pukul 07.52 Wib.
Rumah yang ludes dilalap si jago merah milik Sapuan, berukuran 12 x 20 Meter. Ada pula 1 rumah lain yang ikut terdampak milik Ratiban, terbakar sekira 20 % di bagian atap.
Sebenarnya warga sudah meminta bantuan mobil pemadam dari pabrik Semen Gresik.
Tapi karena ukuran kendaraan cukup besar, sehingga tidak bisa masuk gapura desa.
Petugas Damkar yang tiba di lokasi kejadian pukul 08.36 Wib, berupaya melakukan pendinginan di TKP, sekaligus memastikan tidak ada sisa-sisa api.
Kundari, Kepala Desa Tegaldowo Kecamatan Gunem mengatakan rumah dalam keadaan kosong, karena pemiliknya sedang pergi. Masyarakat sekitar pun langsung bahu membahu memadamkan api, saat api berkobar.
“Ya dengan air seadanya di dekat lokasi situ. Setelah kejadian, warga langsung gotong royong membersihkan puing-puing sisa kebakaran, sudah bersih ini, “ ungkapnya.
Tidak hanya rumah, berdasarkan pendataan petugas Damkar Pemkab Rembang, perabot rumah, perhiasan dan uang tunai Rp 68 Juta, juga ikut hangus. Total nilai kerugian ditaksir mencapai Rp 450 Juta. Sedangkan 1 unit sepeda motor dan seekor sapi berhasil diselamatkan.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rembang, Sri Jarwati menjelaskan ada sejumlah kendala menuju lokasi, seperti jarak tempuh mencapai 34 kilo meter, akses jalan rusak dan sempit, serta menghadapi tanjakan ekstrim.
Ada dugaan kebakaran disebabkan oleh api sisa bediang di kandang sapi. Maka pihaknya mengimbau masyarakat lebih waspada.
“Sebelum pergi meninggalkan rumah, kami himbau api bediang dapat dimatikan dulu, “ kata Sri Jarwati dalam keterangan release kejadian. (Musyafa Musa).