Ombak Besar Terjang Rembang, Rumah Penduduk Hingga Obyek Wisata Tergenang
Salah satu rumah warga yang terdampak ombak besar di pesisir Kecamatan Sarang. (Foto atas) Area parkir obyek wisata Pantai Pasir Putih Wates tergenang ombak pasang, Senin (23/05).
Salah satu rumah warga yang terdampak ombak besar di pesisir Kecamatan Sarang. (Foto atas) Area parkir obyek wisata Pantai Pasir Putih Wates tergenang ombak pasang, Senin (23/05).

Rembang – Ombak besar menerjang kawasan pesisir pantai utara Kabupaten Rembang, hari Senin (23 Mei 2022). Tak hanya masuk ke rumah-rumah penduduk, air laut juga membanjiri kawasan wisata.

Kepala Desa Pandean, Rembang, Kusriyanto menjelaskan halaman berpaving dan bangunan gasebo di lokasi PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Desa Pandean, hancur berantakan dihantam ombak besar.

Selain itu, ombak sudah melewati tanggul penahan gelombang, sehingga airnya meluber ke permukiman warga.

“Kondisi ini jauh lebih parah, dibandingkan sebelumnya, “ kata Kades Pandean.

Di obyek wisata Pantai Pasir Putih Dusun Wates Desa Tasikharjo, Kecamatan Kaliori, ombak besar juga membanjiri area parkir dan hutan cemara. Heri Prasetyo, pengelola Pantai Pasir Putih menjelaskan pihaknya melakukan upaya penyedotan dengan mesin diesel, agar pohon cemara tidak mati.

“Sebenarnya sudah ada tanggul batu, tapi ombaknya memang besar sekali, jadi air tetap masuk. Kita fokus menyedot air dengan diesel, untuk menyelamatkan tanaman cemara, yang menjadi ikon obyek wisata di sini, “ tutur Heri.

Heri memastikan operasional obyek wisata tetap buka seperti hari-hari biasa.

Peristiwa ombak rob ini merata di kawasan pesisir Kabupaten Rembang, sejak pukul 10.00, Senin pagi sampai sore ini.

Sejumlah Kepala Keluarga di Kecamatan Sarang, perbatasan Jawa Tengah dengan Jawa Timur, dilaporkan juga menyelamatkan barang-barang dari dalam rumah, kemudian dibawa ke tempat tetangganya yang lebih aman, karena ombak besar sudah sangat mengkhawatirkan.

Bahkan luberan air laut di Desa Kalipang Kecamatan Sarang, mendekati akses jalur Pantura Semarang – Surabaya.

Ketua DPRD Rembang, Supadi mengaku sudah menerima informasi tersebut, sekaligus mendorong dinas terkait untuk segera turun tangan.

“Utamakan perhatian kepada warga yang terdampak, “ kata Supadi. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan