Jembatan Juwana Terbakar, Arus Kendaraan Dialihkan
Jembatan Juwana terbakar. Tampak warga mengais di tengah-tengah puing sisa kebakaran.
Jembatan Juwana terbakar. Tampak warga mengais di tengah-tengah puing sisa kebakaran.

Pati – Diduga karena hubungan pendek arus listrik dari salah satu bangunan, 10 unit bangunan liar di bawah Jembatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah ludes terbakar, Minggu (22 Mei 2022) sekira pukul 03.00 dini hari. Kobaran api menjalar ke jembatan yang menjadi penghubung utama antara Semarang – Surabaya itu.

Bangunan yang terbakar rata-rata semi permanen, kini tinggal menyisakan puing-puing hangus.

Salah satunya milik Suyati “Pesek”. Wanita berusia 51 tahun ini membuka warung di sebelah selatan jembatan, selama 22 tahun terakhir.

Ia menceritakan saat kejadian masih pulas tidur. Tiba-tiba mendengar suara teriakan dari tetangganya, sehingga sontak langsung terbangun.

Menyadari terjadi kebakaran, Suyati kemudian keluar untuk menyelamatkan diri. Ia tidak sempat menyelamatkan barang perabotan maupun uang. Meski demikian Suyati bersyukur, dirinya selamat.

“Saya bangun, karena dengar teriakan mak pesek, mak pesek bangun. Api sudah besar itu, makanya tidak sempat ambil barang-barang. Semua terbakar, tinggal nyawa dan raga ini. Kalau kerugian, perkiraan ya puluhan juta mungkin, “ tuturnya.

Setelah si jago merah membumbung tinggi, seketika mengenai gelagar besi jembatan Juwana. Armada pemadam kebakaran, butuh waktu hampir 3 jam untuk memadamkan api.

Usai kebakaran, Suyati hanya bisa mengais kemungkinan ada barang yang masih bisa diselamatkan. Ia sementara akan menumpang ke rumah tetangganya, sambil mengumpulkan uang sedikit demi sedikit untuk bisa bangkit kembali.

“Rencana mau nunut-nunut dulu (menumpang-Red), semoga ada rezeki untuk bisa membuka warung lagi, “ imbuh Suyati.

Pasca kebakaran, Jembatan Juwana Kabupaten Pati ditutup untuk mobil maupun truk dari arah Semarang menuju Surabaya. Mengingat kondisi gelagar besi jembatan masih panas, akibat pemuaian. Sedangkan sepeda motor diperbolehkan melintas jembatan tersebut.

Mobil maupun truk dari arah Semarang dialihkan mulai titik Perempatan Masjid Juwana ke selatan. Kemacetan panjang pun terjadi, karena biasanya jalur itu hanya diperuntukkan bagi arus kendaraan dari arah Surabaya saja.

Antrian kendaraan Minggu pukul 14.00 Wib, bahkan mengular sampai wilayah Batangan, Kabupaten Pati. Aksi saling serobot sejumlah bus dan truk, turut memperparah kemacetan.

Jembatan Juwana, Pati sejatinya akan dibongkar oleh pemerintah pusat pada pertengahan tahun ini. Sempat terjadi tarik ulur, karena Pemkab Pati menilai jalur alternatif yang akan digunakan untuk pengalihan kendaraan, selama proses pembongkaran jembatan, masih belum layak.

Apalagi saat simulasi penutupan jembatan beberapa waktu lalu, memicu kemacetan panjang. (Musyafa Musa).

News Reporter

Tinggalkan Balasan