Rembang – Pihak Pemerintah Kabupaten Rembang mulai menggelar vaksinasi Covid-19 untuk siswa SD, pada rentang usia antara 6 – 11 tahun.
Sebanyak 232 siswa SD N 3 Kutoharjo Rembang mendapatkan giliran pertama, hari Jum’at (24/12).
Bupati Rembang, Abdul Hafidz yang hadir dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada siswa SD N 3 Kutoharjo Rembang yang bersedia divaksin untuk pertama kali, sehingga bisa menjadi contoh bagi anak-anak lainnya.
“Saya terima kasih kepada anak-anakku siswa SD N 3 Kutoharjo, ini menjadi sejarah untuk anak-anak di Kabupaten Rembang. Karena Anda nanti pioneer pertama yang menjadi contoh anak-anak se-Kabupaten Rembang, ” paparnya.
Bupati menimpali pelaksanaan vaksinasi anak sebagai tindak lanjut instruksi pemerintah pusat yang sudah disepakati bersama Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization / WHO), bahwa untuk menghilangkan semua varian Covid-19, semua orang mulai usia 6 tahun harus divaksin.
Ia menegaskan vaksin untuk anak telah melalui uji klinis, baik dari sisi kehalalan maupun penyesuaian dosisnya, sehingga tidak perlu diragukan. Ia berharap anak-anak tidak mudah percaya dengan informasi hoax, tentang pengaruh vaksin terhadap anak.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rembang, Darmono menuturkan vaksinasi Covid-19 pada anak, selain untuk diri sendiri juga melindungi mereka yang berada di sekitarnya.
“Berdasarkan kajian dan rekomendasi yang dikeluarkan oleh Komite Penasehat Ahli Imunisasi (ITAGI) tertanggal 9 Desember 2021 yang menyatakan pemberian vaksinasi bagi anak usia 6-12 tahun aman, ” terang Darmono.
Darmono menambahkan setelah kick off di SD N 3 Kutoharjo, pelaksanaan vaksinasi covid-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun selanjutnya digelar oleh semua Puskesmas, dengan total sasaran 58.343 siswa.
Sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Rembang, totalnya sebanyak 512.601 orang. Hasil cakupan dosis 1 mencapai 73 %, sedangkan dosis 2 baru 43,11 %. (Musyafa Musa).