Rembang – Mobil pemadam kebakaran Pemkab Rembang mengalami kecelakaan lalu lintas di perempatan bangjo Eks Stasiun, Jl. Kartini Rembang, Jawa Tengah, Selasa (27 April 2021) sekira pukul 14.00 Wib.
Menurut informasi yang dikumpulkan dari sekitar TKP menyebutkan, semula mobil Damkar melaju dari arah selatan ke utara, akan mendatangi lokasi kebakaran rumah di Desa Lodan Kulon, Kecamatan Sarang. Sirine dan klakson sudah dibunyikan, ketika mendekati perempatan.
Posisi lampu berwarna merah. Namun karena kondisi darurat, mobil Damkar tetap melaju. Kebetulan berada di sebelah timur, karena jalan sisi barat sudah penuh kendaraan yang berhenti.
Dari arah timur, melaju sebuah mobil Daihatsu Terios berwarna merah yang dikemudikan seorang dokter perempuan belok menuju arah selatan. Lantaran jarak sudah sangat dekat, tabrakan tak bisa dihindari. Mobil Terios terkena bak samping mobil Damkar, sehingga mengalami kerusakan di bagian depan.
Pengemudi mobil Damkar, Kuntari mengaku sudah tidak bisa banting setir ke kiri, lantaran arus kendaraan sangat padat.
“Kebetulan lampu merah, jadi ramai pengendara motor dan mobil berhenti, “ ungkapnya.
Kepala Bidang Linmas Dan Damkar Satpol PP, Wiyoto membenarkan mobil Damkar batal ke TKP kebakaran, lantaran kejadian tersebut.
“Tapi mobil Damkar yang lain, sebelumnya sudah sampai sana, ” kata Wiyoto.
Kepala Unit Laka Satuan Lalu Lintas Polres Rembang, Ipda Yuli Sri Mulyani menjelaskan tidak ada korban luka dalam peristiwa itu. Namun pihaknya fokus mengatur arus kendaraan yang tersendat, karena mobil Terios maupun Damkar sempat mogok di jalan, akibat mengalami kerusakan.
Menurut Yuli, sesuai aturan mobil Damkar yang sedang menjalankan tugas, boleh menerobos lampu merah. Meski demikian harus tetap mengutamakan keselamatan.
“Ya nanti akan kita mediasi kedua belah pihak, yang terbaik lah, “ papar Ipda Yuli.
Yuli mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan akses jalan, apabila ada mobil Damkar menyalakan sirine menuju lokasi kebakaran. Prioritas semacam itu juga berlaku bagi mobil ambulance yang membawa pasien. (Musyafa Musa).