

Kaliori – Pejabat Sementara (PJS) Bupati Rembang, Imam Maskur mengapresiasi keberadaan Pasar Brumbung di Desa Banggi Petak, Kecamatan Kaliori, karena mampu menggairahkan perekonomian masyarakat sekitar.
Imam Maskur mengaku kaget ketika sore hari berkunjung ke Pasar Brumbung, karena suasananya sangat ramai. Perkiraan jumlah pengunjung mencapai 1.000 an orang. Ia menghitung jika rata-rata 1 orang belanja Rp 20 ribu saja, perputaran uang yang masuk ke desa sudah mencapai Rp 20 Juta.
“Saya datang ke situ kalau nggak salah hari Sabtu atau Minggu, ramai sekali. Bagus sekali temen-temen Karang Taruna di sana, mampu menarik sebegitu banyak orang mau datang, “ tuturnya.
Ia mendorong desa-desa lain untuk berkreasi dan berinovasi, tentu saja dengan mengoptimalkan potensi masing-masing, sehingga tidak harus sama seperti itu.
“Optimalkan potensi desa, untuk mendorong kesejahteraan masyarakat, “ tandasnya.
Sementara itu, Sarjani mewakili pengelola Pasar Brumbung mengungkapkan sejak buka kembali bulan Juli lalu, pihaknya menerapkan protokol kesehatan, karena imbas pandemi Covid-19. Meski demikian dari hasil pantauan, jumlah pengunjung masih normal.
“Saya rasa masih normal mas, rata-rata dari luar kota. Standar protokoler tentu saja kita jalankan, “ ungkap Sarjani.
Ia menyebut imbas pandemi Covid-19 juga membuat jam operasional Pasar Brumbung dibatasi, dari pukul 15.00 – 18.00 Wib, padahal sebelumnya ditutup hingga pukul 20.00 Wib.
Untuk jumlah pedagang ketika puncak keramaian, rata-rata mencapai 50 an orang. Tapi kini sedikit berkurang. (Musyafa Musa).